#3 Pelaku Kakak Beradik, Beraksi di Sejumlah Provinsi

MUARA TEWEH/TABENGAN.CO.ID -Tim gabungan Resmob Polda Kalimantan Tengah (Kalteng), Polres Barito Selatan (Barsel) dan Polres Barito Utara (Barut) berhasil meringkus empat pelaku aksi gendam yang menjarah perhiasan emas seberat 130 gram milik seorang wanita lanjut usia (lansia) di Muara Teweh. Pelaku ditangkap di SPBU Simpang Kurun, Kabupaten Pulang Pisau.

Kapolres Barut AKBP Singgih Febiyanto melalui Kasatreskrim AKP Ricky Hermawan, mengungkapkan komplotan ini mengincar korban dengan modus berpura-pura sebagai warga Brunei yang mencari telur asin.

“Pelaku utama mengaku dari Brunei dan butuh telur asin untuk awak kapal. Korban yang baik hati lalu diajak ke pasar untuk menunjukkan lokasi penjual,” jelasnya, Senin (28/7).

Saat korban masuk ke mobil, salah satu pelaku mengaku sebagai “orang pintar” dan mengeluarkan benda mirip intan dari mulutnya. Korban kemudian dibujuk melepas seluruh perhiasannya dengan iming-iming “berkah”.

“Perhiasan korban dimasukkan ke dalam tas yang diklaim berisi Rp10 juta. Namun, setelah dibuka keesokan harinya, tas tersebut hanya berisi tisu basah. Total kerugian diperkirakan Rp188 juta. Korban lupa detailnya karena ada emas yang dibeli tanpa kwitansi,” katanya.

Pelaku yang terdiri dari tiga pria dan satu wanita diduga bersaudara kandung asal Makassar. Mereka telah beroperasi di berbagai wilayah, termasuk Kalimantan, Sulawesi, Jawa Barat, hingga Papua.

“Mereka langsung kabur ke Kalimantan Timur usai beraksi pada 6 Maret lalu,” ujar AKP Ricky.

Kini, keempat tersangka menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap jaringan kriminal mereka yang lebih luas. c-old