PALANGKA RAYA/tabengan.com – Sejumlah sekolah di Kalteng mengeluhkan belum turunnya dana bantuan operasional sekolah (BOS). Keluhan itu disampaikan kepada anggota DPRD Kalteng yang beberapa waktu lalu melaksanakan reses ke daerah pemilihan masing-masing.
Masalah keluhan belum turunnya dana BOS ke sejumlah sekolah inilah nantinya yang akan dibahas secara serius di Komisi C DPRD Kalteng yang membidangi masalah pendidikan.
Anggota DPRD Kalteng Ina Prayawati mengungkapkan, saat turun ke daerah saat reses yang dilangsungkan beberapa waktu lalu.
Khususnya, di wilayah Dapil IV, yang meliputi Kabupaten Murung Raya, Barito Utara, Barito Timur dan Barito Selatan, selain masalah infrastruktur juga muncul masalah pendidikan. “Kondisi pendidikan saat reses, yang dikeluhkan itu dana BOS,” kata Ina.
Anggota Komisi C DPRD Kalteng ini menambahkan, selain dana BOS keluhan di bidang pendidikan sama seperti keluhan-keluhan sebelumnya seperti masih banyaknya sarana dan prasana sekolah yang masih memerlukan perhatian pemerintah, baik pemerintah kabupaten/kota, pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. “Kalau untuk pembangunan sekolah kita tahu sendiri lah, kondisi seperti apa, kondisi rumah guru yang tidak memadai, terus sistem yang dari kabupaten yang beralih ke Provinsi lagi,” terang Srikandi dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Terkait berbagai masalah di bidang pendidikan inilah khususnya masalah BOS, pihaknya dari Komisi C DPRD Kalteng akan menggelar rapat dengar pendapat (RDP) khusus.
Karena masalah anggaran BOS ini, beberapa kali dia ditelepon beberapa guru atau tenaga pendidik.
“Makanya kita mau melaksanakan RDP juga mengenai dinas terkait dana BOS yang sekarang ini banyak dipermasalahkan. Saya kemarin ditelepon beberapa kali oleh kepala sekolah. Mereka menganggap dana BOS itu tertahan di dewan. Padahal tidak, pembahasan juga sudah selesai. Kata Kadisnya masih menunggu juknis, tapi kita tidak tahu apa sih yang menjadi kendala. Oleh sebab itu dalam waktu dekat kita akan mengadakan RDP lagi,” tambah anggota DPRD Kalteng dua periode ini. sgh