Liput Upacara 17 Agustus, Wartawan Wajib Putih-Hitam

Liput Upacara 17 Agustus, Wartawan Wajib Putih-Hitam
Liput Upacara 17 Agustus, Wartawan Wajib Putih-Hitam

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah meminta wartawan yang bertugas meliput peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Palangka Raya untuk hadir dengan penampilan rapi dan sesuai aturan.

Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Leonard S Ampung menegaskan, momen upacara 17 Agustus bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan bentuk penghormatan kepada bangsa, negara, dan para pahlawan. Karena itu, semua pihak, termasuk jurnalis, diminta mematuhi ketentuan pakaian yang telah ditetapkan.

“Ini acara luar biasa, 17 Agustus sebagai penghormatan kepada bangsa, negara, dan para pahlawan. Kita wajib memperingatinya dengan penuh hikmat dan makna. Semua tamu dan peserta upacara diimbau memakai baju putih dan celana hitam. Masa baju putih dan celana hitam saja tidak punya. Jangan sampai ada yang pakai sandal jepit,” ujarnya di Palangka Raya, Kamis (14/8).

Leonard menambahkan, wartawan akan mendapatkan lokasi khusus untuk meliput dengan sudut pandang terbaik. Bahkan, jika masih belum mendapatkan gambar yang sesuai, foto resmi akan disediakan melalui barcode yang disiapkan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo) Kalteng.

“Wartawan akan disediakan tempat khusus dengan sudut pandang terbaik. Kalau masih belum mendapatkan angle bagus, foto resmi bisa diakses lewat barcode yang disiapkan Diskominfo,” jelasnya.

Dengan aturan tersebut, Pemprov berharap liputan wartawan tidak hanya akurat dan informatif, tetapi juga mencerminkan suasana khidmat peringatan kemerdekaan. ldw