PALANGKA RAYA/tabengan.com – Perkembangan baru penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Palangka Raya, yakni pasien positif terpapar Covid-19 menyentuh angka 95 orang, 51 orang yang dinyatakan sembuh, dan 41 orang dalam perawatan serta 3 meninggal dunia.
Dengan kata lain, hampir separuh dari pasien positif memiliki presentase sembuh yang cukup tinggi, dibandingkan kasus sebaran di wilayah lain di Provinsi Kalteng.
Wakil Ketua II Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Shopie Ariany menyambut baik tingginya angka kesembuhan tersebut.
Menurutnya, itu merupakan hasil kerja keras dari para tenaga kesehatan (Nakes) dan petugas tim gugus tugas Covid-19 yang menjadi garda terdepan. Mereka terus berjibaku tanpa lelah menanggulangi pandemi, bahkan sejak ditemukannya kasus pertama pada Maret lalu.
Bahkan Wali Kota Fairid Naparin dan Sekda Kota Hera Nugrahayu serta masyarakat dari berbagai golongan, bisa mendapatkan layanan maksimal hingga akhirnya bisa alami kesembuhan.
“Kita sangat apresiasi kerja keras dan kesigapan tim di lapangan, mulai dari dokter, perawat, tim sosialisasi dan pengawasan serta tim pemeriksaan di perbatasan dalam melayani masyarakat serta memberikan jaminan keamanan warga agar tak tertular, tanpa memandang status dan golongan. Angka kesembuhan yang tinggi ini merupakan pengorbanan yang mereka lakukan untuk kita. Padahal mereka juga memiliki keluarga untuk dijaga namun mereka menjaga kita selama 1 x 24 jam,” tutur Shopie kepada Tabengan, Kamis (28/5).
Kesempatan itu, Politisi Perindo ini juga mengajak masyarakat bisa menghargai kerja keras para tenaga medis, yakni dengan cara terus mentaati protokol kesehatan serta anjuran dari pemerintah daerah.
Mulai dari membatasi aktivitas di luar rumah, selalu menggunakan masker dan menerapkan pola hidup sehat, serta selalu jujur dalam masalah kesehatan saat adanya pemeriksaan.
“Jika bukan kita sendiri yang membantu semua pihak berjuang, siapa lagi?. Semua itu semata-mata untuk mempercepat penanggulangan pandemi ini,” tukasnya.
Sebelumya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya Andjar Hari Purnomo mengatakan, untuk tingkat kesembuhan dari terpapar virus Covid-19 di Kota Cantik ini berkisar pada angka 50,8 persen.
Angka tersebut sudah bagus di ibukota Provinsi Kalteng ini, mengingat angka kesembuhan di tingkat daerah lain hanya mencapai angka 11 persen sampai 15 persen. Tidak seperti di kota ini yang sudah mencapai separuh dari total yang terpapar positif.
“Ini artinya tenaga kesehatan dan tim medis di kota Palangka Raya cukup bagus dalam melakukan percepatan penanganan Covid-19, sehingga bisa memperoleh angka tersebut. Kesembuhan tersebut diperoleh pasien berdasarkan tingkat kepatuhan yang bersangkutan,” beber Andjar.rgb