*Masyarakat Gratis Nonton UCI MTB 2024
PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID- H-2 menjelang pelaksanaan kejuaraan Balap Sepeda Dunia bertajuk Union Cycle International (UCI) Mountine Bike (MTB) Eliminator World Cup 2024 yang dilaksanakan di SG 1973 Sirkuit Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) semakin siap untuk digelar.
Panitia dari ISSI Kalteng bersama Polda sudah melakukan cek venue pelaksanaan sekaligus gladi bersih untuk memastikan venue siap digunakan. Para peserta UCI MTB yang sudah berdatangan sejak Kamis (16/5) juga sudah mulai melakukan latihan di track Sirkkuit SG 1973.
Direktur Ditpamobvit Polda Kalteng, Elijas Endrajana menyampaikan bahwa pihaknya bersama panitia melakukan pengecekan terakhir setelah sebelumnya sudah dilakukan risk assessment, pada Jumat (17/5), dilakukan pengecekan untuk melihat titik-titik kerawanan yang memerlukan ambulan dan tim dari kesehatan.
“Kami sudah menyiapkan 11 mobil ambulans dan juga sudah ada medical center tempat para peserta nantinya untuk berobat apabila ada memerlukan pengobatan,” kata Eijas saat diwawancarai awak media usai gladi bersih dan pengecekan, Jumat (17/5) sore.
Elijas melanjutkan bahwa sekarang sudah ada 47 peserta yang datang dari berbagai negara dan kami juga akan tetap menunggu berapa peserta lagi yang akan datang melalui pihak panitia. Kemudian kata dia untuk masalah yang ada kemarin semua sudah dibenahi jadi sudah aman hari ini venue siap digunakan. Dari total 6 titik rawan kecelekaan juga sudah disiapkan oleh panitia UCI MTB.
“Pada dasarnya semua persiapan sudah dibenahi dan Venue sudah siap untuk digunakan untuk Balap Sepeda pada pelaksanaan tangga 19 Mei 2024,” jelasnya.
Lebih lanjut Elijas mengatakan bahwa pihaknya akan mengerahkan 600 personel Polri untuk pengamanan UCI MTB Eliminator World Cup 2024.
“Jadi untuk Polri saja kami siapkan 600 personel nanti akan ada juga dari TNI, Satpol PP dan Ormas serta masyarakat Kalteng yang menyaksikan sama-sama membantu untuk menyukseskan kegiatan internasional ini,” bebernya Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat dan penonton yang hadir untuk dapat menjaga ketertiban dan tidak menghalangi titik tempat ambulans lewat.
“Yang terpenting kita sama-sama menyukseskan kejuaraan balap sepeda yang membawa nama baik Kalteng dan Indonesia, jadi jangan masuk kedalam track balap yang dapat menganggu jalannya even demi kelancaran bersama,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Harian ISSI Kalteng, Rahmat Nasution Hamka selaku panitia tuan rumah mengatakan bahwa untuk UCI kali ini gratis dan tidak dipungut biaya masuk sehingga masyarakat Kalteng bisa menyaksikan secara langsung. Tetapi Raham menyampaikan, dikarenakan event ini gratis tanpa dipungut biaya, pihaknya akan meningkatkan keamanan disekitar area diselenggarakannya acara.
“Karena bertepatan dengan Festival Budaya Iseng Mulang (FBIM) dan ini gratis, kita akan ekstra sedikit untuk keamanan, takutnya penonton masyarakat membludak antusiasnya,” kata Rahmat saat meninjau lokasi di Sirkuit SG 1973, Jumat (17/5).
Dirinya mengimbau kepada masyarakat yang hadir untuk memeriahkan acara tersebut, diharapkan agar selalu mengikuti arahan dari pihak panitia dan petugas keamanan yang berjaga.
“Kepada masyarakat untuk tertib ikuti arahan dari panitia dan petugas keamanan, dan untuk tempatnya kami sudah siapkan untuk masyarakat yang ingin menonton jalannya pertandingan ini,” ujarnya.
Rahmat menambahkan, pada saat berjalannya acara, dalam melihat jumlah penonton dan masyarakat yang hadir di lapangan nantinya panitia akan menerapkan sistem buka tutup.
“Kita akan buka tutup nantinya, kalau sudah penuh ditutup, kalau sudah agak longgar di dalam ada yang keluar, nanti akan kami masukan lagi dan dari pihak kemanan juga akan berkoordinasi dengan panitia, gimana saat dibuka dan ditutup,” pungkasnya. rmp