Pemkab Mura Siapkan 10.000 Hektare Areal Tanam Padi Gogo

Pemkab Mura Siapkan 10.000 Hektare Areal Tanam Padi Gogo
PURUK CAHU/TABENGAN.CO.ID- Penjabat Bupati Hermon pimpin bersama Kementerian Pertanian merumuskan langkah strategis untuk memperluas areal tanam padi gogo hingga 10.000 hektare. Rapat koordinasi ini digelar di Aula A Kantor Bupati Mura, Senin (26/8/24). FOTO ISTIMEWA

PURUK CAHU/TABENGAN.CO.ID-Pemerintah Kabupaten Murung Raya bersama Kementerian Pertanian merumuskan langkah strategis untuk memperluas areal tanam padi gogo hingga 10.000 hektare. Rapat koordinasi ini digelar di Aula A Kantor Bupati Mura, Senin (26/8/24), dan dipimpin langsung oleh Penjabat Bupati Hermon, dengan dihadiri kepala perangkat daerah serta camat dari wilayah sasaran program.

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Bupati Nomor 100.3.3.2/209/2024 tentang Target Perluasan Areal Tanam Padi Gogo. Program ini difokuskan untuk memperkuat ketahanan pangan di Murung Raya, khususnya dalam menghadapi potensi darurat pangan yang mengancam kawasan Kalimantan Tengah. “Pengembangan padi gogo menjadi prioritas strategis untuk memperkuat ketahanan pangan lokal. Kami tidak akan membuka lahan baru, tetapi lebih pada optimalisasi lahan yang sudah ada, seperti ladang masyarakat dan lahan pemerintah desa,” kata Hermon.

Ia juga menegaskan bahwa Murung Raya tetap berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan. “Hutan Kalimantan adalah aset dunia. Kami akan memastikan bahwa program ini tidak melibatkan pembukaan hutan yang merusak ekosistem, melainkan dilakukan secara bijak dan bertanggung jawab,” ujarnya.

Hermon juga meminta dukungan dari Kementerian Pertanian untuk penyediaan benih padi berkualitas. “Kami mendorong penggunaan bibit lokal yang sudah terbukti cocok dengan kondisi lingkungan di Murung Raya, sehingga program ini dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tambahnya.

Dalam rapat tersebut, kepala perangkat daerah dan camat memberikan masukan terkait teknis pelaksanaan program di masing-masing wilayah. Hermon berharap sinergi yang baik antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan masyarakat dapat membawa hasil optimal dari program ini. Dengan target 10.000 hektare areal tanam, Murung Raya tidak hanya ingin memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.ist