PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura) Rumiadi turut menghadiri pembukaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tahun 2025 di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Sabtu (17/5). Rumiadi memberikan apresiasi karena FBIM kembali mencatat prestasi yang membanggakan dengan masuk dalam daftar 110 Karisma Event Nusantara (KEN) 2025, setelah melewati tahap kurasi oleh tim kurator yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata RI.
Ia menyatakan, kembali masuknya FBIM dalam KEN 2025 menunjukkan budaya Kalimantan Tengah (Kalteng) memiliki daya tarik yang luar biasa. Rumiadi berharap Pemprov Kalteng akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas festival ini agar dapat semakin dikenal luas di tingkat Nasional maupun Internasional.
“Kami juga berharap melalui masuknya FBIM dalam KEN di tahun 2025, jumlah kunjungan wisatawan ke Kalteng dapat lebih meningkat lagi,” ucap Rumiadi.
“Melalui FBIM yang merupakan salah satu event tetap atau event tahunan yang dilaksanakan setiap tahunnya, sebagai maskot serta daya tarik dalam menampilkan atraksi khas masing-masing daerah,” tambahnya.
Dia meyakini melalui FBIM, Mura mampu meningkatkan perekonomian, meningkatkan kunjungan wisatawan serta melestarikan budaya daerah dan mendukung program pemerintah Bangga Berwisata di Indonesia. Politisi PDI Perjuangan ini bersyukur atas semua pencapaian ini dan menyampaikan harapan di festival budaya paling bergengsi di Kalteng.
Dalam pemberitaan beberapa waktu lalu, kontingen Mura mengirimkan 248 peserta FBIM 2025 ke Kota Palangka Raya. Rumiadi berpesan agar kontingen mempersiapkan diri dan menjaga kekompakan selama perlombaan berlangsung.
“Kontingen sebaiknya mempersiapkan fisik dan menyesuaikan dengan cuaca serta menjaga kesehatan,” ucapnya.
Menurut Rumiadi, kondisi cuaca saat ini kerap berubah-ubah sehingga kontingen perlu bersiap dan beradaptasi dengan perubahan tersebut. Dengan demikian, Rumiadi berharap kesehatan kontingen selama berlaga tetap dalam kondisi prima sehingga dapat fokus pada perlombaan.
“Kemudian, persiapkan diri untuk setiap event kompetisi yang diperlombakan agar tepat waktu. Kontingen juga harus menjaga kekompakan dalam tim,” tutupnya. ist