Teras: Pemerintah Harus Bantu Peternak Babi

Senator Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang

PALANGKA RAYA/tabengan.co.id Senator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang menilai, dampak yang sangat luar biasa dirasakan para peternak babi dengan menyebarnya virus African Swine Fever (ASF) di Kalteng. Tidak sedikit peternak yang mengalami kerugian besar, akibat serangan virus yang sangat mematikan pada ternak babi ini.

Gubernur Kalteng periode 2005-2015 ini menegaskan, pemerintah daerah harus hadir dan membantu para peternak dalam mengatasi permasalahan penyebaran virus ASF. Teknis penanganan itu menjadi kewenangan pihak terkait. Terpenting, ada bantuan yang diberikan kepada para peternak dalam menghadapi virus ini.

Teras mengatakan, berdasarkan data yang disampaikan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kalteng, ada ratusan ekor babi yang mati akibat serangan ASF ini. Informasinya terdapat bahan atau serum yang dapat diuji coba untuk dijadikan vaksin, mengapa tidak diuji coba di Kalteng. Bahan uji coba ini terdapat di Fakultas Peternakan Universitas Udayana, dan Pemerintah Kalteng dapat bekerja sama dalam melakukan uji coba.

“Saya menyarankan, ASF atau demam babi ini dapat ditetapkan sebagai bencana nasional, khususnya di Kalteng. Di Indonesia ada begitu banyak masyarakat yang beternak babi, termasuk di Kalteng. Permasalahan ASF atau demam pada ternak babi ini dapat menjadi perhatian serius dari pemerintah, dan ada bantuan yang disalurkan,” kata Teras dalam rilisnya, Rabu (27/10).

Terpisah, Dekan Peternakan Universitas Kristen Palangka Raya (UNKRIP) Herlinae Torang mengatakan, pada seminar beberapa waktu lalu ada ahli virologi Prof Gusti Mahardika yang sudah menemukan materi vaksin untuk mengatasi demam babi atau ASF ini.

Prof Gusti Mahardika sudah menawarkan diri untuk menguji coba vaksin tersebut di Kalteng, harapan besar ada respons positif dari Pemerintah Kalteng melalui instansi terkait.

“Masalah uji coba vaksin di Kalteng tidak bisa langsung dilakukan, karena berkenaan dengan kebijakan. Apabila memang bisa diuji coba di Kalteng UNKRIP sangat mendukung langkah yang ditempuh pemerintah itu, untuk mengatasi penularan virus ASF. Ini menjadi sangat penting untuk disikapi pemerintah dengan bijak,” kata Herlinae. ded