Ekobis  

Awal Ramadan, Harga Telur dan Cabai Rawit Meroket

Awal Ramadan, Harga Telur dan Cabai Rawit Meroket
Ilustrasi Pasar Alkamal Sampit/foto istimewa

SAMPIT/TABENGAN.CO.IDMemasuki awal Ramadan, sejumlah harga komoditi di pasar tradisional di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mengalami kenaikan.

Seperti yang terpantau di Pasar Alkamal Sampit, harga telur ayam ras naik tinggi dibandingkan harga sebelum memasuki bulan Ramadan.

Diungkapkan Lani (35), salah satu pedagang sembako di pasar tersebut, kenaikan harga telur ayam ras mulai terjadi sejak 11 Maret 2024. Saat ini harga telur dibanderol mencapai Rp60 ribu hingga Rp70 ribu per sapnya tergantung jenis ukuran.

“Biasanya saya jual hanya Rp52 sampai Rp53 ribu per sapnya, tapi saat ini harganya sudah mencapai Rp60 ribu per sap. Sementara yang ukuran agak besar biasanya Rp60 ribu saat ini sudah Rp70 ribu per sapnya,” ujarnya, Selasa (12/3).

Menurutnya, kenaikan harga telur tersebut biasa terjadi pada awal Ramadan. Dikarenakan kebutuhan para pedagang kue yang menggunakan telur sebagai bahan dasar pembuatan kue saat bulan Ramadan.

Selain harga telur, menurutnya, harga komoditi yang saat ini terus meroket yakni harga beras dan cabai rawit. Untuk harga beras jenis premium terjadi kenaikan Rp1.000 hingga Rp2.000 per kilogramnya. Sementara untuk harga cabai rawit sudah hampir beberapa pekan masih dibanderol Rp100 ribu lebih/kg.

“Kalau beras kayanya di semua pasar mengalami kenaikan, untuk harga cabai rawit ini memang sudah naik dari tempat barang itu didatangkan,” pungkasnya. c-may