Bakal Pertarungan Sengit di 5 Wilayah Barat Kalteng

PILKADA KOBAR Syarat Paslon 6 Kursi

PDIP              7 kursi

Gerindra      6 kursi

Golkar           6 kursi

NasDem       3 kursi

PAN               2 kursi

PKS                1 kursi

Demokrat    3 kursi

PKB               2 kursi

Jumlah         30 Kursi

Bacalon

Hj Nurhidayah-Suyanto

Rahmat Hidayat

Ahmadi Riansyah

Nurhidayah, Rahmat, Ahmadi Tunggu Rekom

PANGKALAN BUN – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) 2024 diprediksi akan diikuti 3 pasangan calon (paslon). Meski belum ada yang mendeklarasikan secara resmi, ketiga paslon mulai sosialisasi dan berlomba menyampaikan visi dan misi.

Paslon kuat yang bakal maju di Pilkada Kobar, Hj Nurhidayah-Suyanto. Istri Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalteng ini telah mengumumkan secara resmi akan berpasangan dengan Suyanto, mantan Sekretaris Daerah Kobar.

Berdasarkan pengamatan, Hj Nurhidayah-Suyanto sudah bisa melenggang tenang karena syarat pencalonan minimal 6 kursi sudah terpenuhi.  Golkar memiliki 6 kursi, ditambah lagi bakal ada partai lain yang bergabung. NasDem pemilik 3 kursi disebut-sebut juga merapat ke pasangan ini.

Bacalon lainnya yang akan bertarung di Pilkada Kobar adalah Rahmat Hidayat, Komisaris Utama Bank Kalteng, dan Ahmadi Riansyah, mantan Wakil Bupati Kobar periode 2017-2022 yang juga dan Ketua DPC PDIP Kobar.

Rahmat Hidayat dan Ahmadi Riansyah kabarnya hingga saat ini masih berjuang untuk memperoleh B1KWK dari DPP. Banyak kalangan yang memprediksikan Rahmat Hidayat bakal mendapatkan formulir B1KWK dari Partai Gerindra dan PAN.

PILKADA LAMANDAU Syarat Paslon 5 Kursi

Golkar           10 kursi

Gerindra      5 kursi

NasDem       4 kursi

PDIP              3 kursi

PPP                2 kursi

Demokrat    1 kursi

Jumlah         25 Kursi

Bacalon

Hendra Lesmana

Rizky Aditya Putra-H Abdul Hamid

Lilis Suriani

3 Balon Kuat Bupati Lamandau 

NANGA BULIK – Meski belum ada keputusan resmi dari DPP partai politik mengusung siapa pada Pilkada Lamandau 2024, sampai saat ini ada 3 Bacalon Bupati yang memiliki kans sangat kuat untuk maju bertarung di Pilkada Lamandau.

Pertama, H Hendra Lesmana, Ketua DPD Partai Golkar Lamandau yang juga Bupati Lamandau periode 2018-2023. Posisi Hendra untuk kembali maju di Pilkada Lamandau bukan tanpa alasan. Sebab, perolehan kursi di DPRD Lamandau, Golkar mendapat 10 kursi dari 25 kursi yang ada. Artinya, tanpa harus berkoalisi dengan partai lain, Golkar mampu mengusung pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati sendiri.

Kedua, Rizky Aditya Putra (Rizky Mahodenk). Ketua Partai Gerindra Kobar itu telah menyatakan diri maju di Pilkada Lamandau 2024 berpasangan dengan H Abdul Hamid, politikus PPP. Kabarnya, Rizky-Hamid juga sudah mengantongi rekom dari DPP PPP dan DPP Demokrat.

Dengan perolehan kursi DPRD Lamandau untuk PPP 2 kursi dan Demokrat 1 rursi, maka Rizky-Hamid hanya butuh 2 kursi lagi untuk bisa maju di Pilkada Lamandau.

Terakhir, Lilis Suriani. Mantan Pj Bupati Lamandau itu juga dikabarkan ikut maju dalam kontestasi Pilkada Lamandau. Meski belum diketahui menggunakan perahu apa, namun keinginannya untuk maju dalam Pilkada Lamandau tidak main-main.

Ketua DPD Partai NasDem Lamandau Riko Porwanto menyebut, partainya telah memberikan rekomendasi kepada pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Lamandau Risky Aditya Putra dan Abdul Hamid. “Sudah ada rekomendasi ke Rizky-Hamid,” katanya via WhatsApp.

Terpisah, Ketua DPC PDIP Lamandau Budi Rahmat juga menyampaikan bahwa DPP PDIP telah menyerahkan surat tugas kepada Rizky Aditya Putra dan Abdul Hamid.

PILKADA KOTIM Syarat Paslon 8 Kursi

PDIP              10 kursi

Gerindra      6 kursi

PKB               5 kursi

Golkar           5 kursi

PAN               5 kursi

PKS                3 kursi

Demokrat    3 kursi

NasDem       2 kursi

Perindo        1 kursi

Jumlah         40 kursi

Bacalon

Halikinnor

Irawati

Sanidin

John Krisli

Rudini

Rambat

6 Nama Maju di Pilkada Kotim

SAMPIT  – Menjelang Pilkada Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) pada 27 November 2024, ada 6 nama yang berpotensi maju dalam kontestasi tersebut. Keenam nama tersebut mulai memperkenalkan diri dengan memasang reklame di hampir setiap jalan di Kotim.

Mereka adalah petahana Halikinnor, Irawati, kemudian Sanidin, John Krisli, Rudini dan Rambat. Dari nama tersebut, yang ramai diperbincangkan Halikinnor dan Irawati. Dua orang ini merupakan Bupati dan Wakil Bupati saat ini yang sebelumnya berpasangan. Namun, pada Pilkada 2024, pasangan tersebut diisukan pecah. Keduanya tengah berebut mendapatkan rekomendasi partai.

“Saya masih menjadi Wakil Bupati Kotim, jadi saat ini saya masih Harati dan kami masih kader PDIP.  Kalau saya sebagai kader akan menerima semua keputusan partai, apapun itu. Jika masih dipasangkan dengan pak Halikinnor ayo jalan, tapi kalau tidak berarti itu keputusan partai. Karena seorang kader akan memikirkan membesarkan partai bukan memikirkan diri sendiri. Bagaimana partai itu menang dan besar, itu yang ditanamkan kepada kader,” ucap Irawati.

Sementara untuk rekomendasi, ungkap Irawati, terakhir akan dikeluarkan  17 Agustus 2024 nanti. Namun ia mengakui telah mendapat surat tugas dari beberapa partai. Sementara untuk partai mana saja dirinya enggan menyebutkan.

Sementara Ketua DPC Kotim Gerindra Juliansyah mengungkapkan, saat ini pihaknya juga masih menunggu keputusan dari DPP terkait rekom tersebut. Jika berdasarkan instruksi awal rekom yang maju dalam Pilkada Kotim dari kader sendiri.

“Pada saat ini di DPP Gerindra ada dua nama yang muncul satu kader yaitu Sanidin dan satunya Pak Halikinnor.  Kami tinggal menunggu rekomnya siapa di antara dua itu. Kami sebagai DPC siap mengamankan apa yang direkomendasikan oleh DPP, ” ungkapnya.

Irawati telah mendaftarkan diri ke sejumlah partai di Kotim selain di PDIP seperti PKS, PKB, Gerindra, NasDem dan Demokrat dan PAN. Begitu juga Halikinnor, Sanidin, Rudini dan Rambat.

PILKADA SERUYAN Syarat Paslon 5 Kursi

PDIP              7 kursi

Golkar           5 kursi

Gerindra      3 kursi

NasDem       2 kursi

PKB               2 kursi

PAN               2 kursi

PKS                1 kursi

Demokrat    1 kursi

PPP                1 kursi

Hanura         1 kursi

Jumlah         25 Kursi  

Bacalon

M Mukhlis-M Aswin

Ahmad Fajriannor

Ahmad Selanor Wanda

Hj Iswanti Darwan Ali

4 Poros di Pilkada Seruyan?

KUALA PEMBUANG- Empat poros kuat diprediksi akan bersaing untuk merebut posisi tertinggi di Kabupaten Seruyan. Pasangan M Mukhlis dan M Aswin telah mengantongi dukungan dari 3 partai besar, PKS, NasDem, dan PKB.

Kemudian, Ahmad Fajriannor juga diisukan maju melalui PDIP, sementara Ahmad Selanor Wanda siap bertarung di bawah bendera Partai Golkar. Meskipun rumor telah beredar mengenai kemungkinan munculnya calon keempat, Hj Iswanti Darwan Ali, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi terkait hal tersebut, khususnya setelah ia mendapatkan rekomendasi dari Demokrat.

Dalam wawancaranya dengan Tabengan, Bacabup Seruyan M Mukhlis mengatakan, sudah ada 4 partai yang sudah menjalin komunikasi baik dengan pihaknya dan berkemungkinan besar akan mengusung dirinya dan M Aswin sebagai Bacawabup pada Pilkada Seruyan nanti.

“Alhamdulillah, kita sudah menjalin komunikasi baik dengan beberapa partai di antaranya NasDem, PKB, dan PKS serta partai-partai lain. Saat ini kita terus melakukan kordinasi dengan partai-partai tersebut untuk persiapan Pilkada mendatang,” ucap M Mukhlis, Sabtu (10/8).

Selain itu, Ahmad Selanor Wanda saat ini telah mendeklarasikan Wakilnya dalam Pilkada Seruyan yaitu H Supian yang dikenal sebagai seorang tokoh agama.

PILKADA SUKAMARA Syarat Paslon 4 Kursi

Gerindra      4 kursi

Hanura         3 kursi

PDIP              2 kursi

Golkar           2 kursi

Demokrat    2 kursi

Perindo        2 kursi

PPP                2 kursi

PKB               1 kursi

PAN               1 kursi

NasDem       1 kursi

Jumlah         20 kursi

 Bacalon

Kaspinor-Jondi Iskandar

H Ahmadi-Karyanto

Head To Head Pilkada Sukamara

SUKAMARA – Hingga saat ini, baru terdengar 2 paslon Bupati dan Wakil Bupati yang akan bertarung di Pilkada Kabupaten Sukamara. Kaspinor berpasangan dengan Jondi Iskandar dan H Ahmadi berpasangan dengan Karyanto.

Kaspinor telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya selaku Pj Bupati Sukamara. Pada 8 Agustus 2024, Kaspinor bersama Jondi Iskandar mendapatkan surat rekomendasi calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukamara 2024-2029 dari DPP Partai Demokrat.

Rekomendasi tersebut diberikan langsung oleh Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersamaan dengan pemberian rekomendasi Calon Bupati dan Wakil Bupati se-Indonesia dari Demokrat.

Sementara, dari DPC Partai Gerindra Sukamara akan mengusung H Ahmadi-Kariyanto. Hal tersebut disampaikan Ketua DPC Partai Gerindra Sukamara H Ahmad Darsoni.  “Masih dalam perjuangan, kalo hilalnya H. Ahmadi dan Karyanto,” ujar H Ahmad Darsoni, kepada Tabengan, baru-baru ini. c-uli/c-kar/c-zul/c-afd/ist