HUT KE-23 GUNUNG MAS -Gubernur: Setiap Daerah Dapat Rp150 Miliar/Tahun

HUT KE-23 GUNUNG MAS -Gubernur: Setiap Daerah Dapat Rp150 Miliar/Tahun
HUT GUMAS- Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran didampingi Wakil Gubernur H Edy Pratowo, Bupati Gunung Mas Jaya S Monong dan unsur Forkopimda Provinsi dan Kabupaten Gunung Mas menghadiri Hasupa Hasundau dan upacara HUT Gumas , di Kuala Kurun, Sabtu (21/6). FOTO ISTIMEWA

KUALA KURUN/TABENGAN.CO.ID Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran menghadiri Pertemuan Hasupa Hasundau bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Perangkat Daerah (OPD), tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, para kepala desa, damang, dan mantir se-Kabupaten Gunung Mas, yang digelar di GPU Damang Batu, Kuala Kurun, Sabtu (21/6).

Acara ini menjadi ruang strategis untuk mempererat silaturahmi, menyatukan visi pembangunan, dan memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan daerah hingga ke tingkat desa.

Dalam sambutannya, Gubernur Agustiar Sabran menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk membangun Kalteng secara adil dan merata, dengan memastikan seluruh kabupaten/kota mendapat alokasi anggaran yang proporsional.

“Setiap daerah akan mendapatkan alokasi anggaran sekitar Rp125 miliar hingga Rp150 miliar per tahun. Anggaran ini akan difokuskan untuk pendidikan, kesehatan, dan berbagai kebutuhan mendasar lainnya, di luar dana desa yang berkisar Rp250 juta sampai Rp500 juta per desa,” ujar Gubernur Agustiar.

Ia juga mengungkapkan pentingnya peningkatan kesejahteraan bagi tokoh adat dan pemuka agama di tingkat desa.

“Kita tahu insentif untuk mereka sangat rendah selama ini. Dana kelebihannya nanti bisa digunakan untuk membackup BUMDes dan mendukung Koperasi Merah Putih agar ekonomi lokal juga bergerak,” tegasnya.

Lebih lanjut, Gubernur menegaskan, pemerintah provinsi hadir untuk memastikan pemerataan pembangunan, tanpa membedakan wilayah kota atau pedesaan.

“Kami ingin tidak ada lagi anak-anak yang tidak bisa sekolah, kuliah, atau berobat karena alasan ekonomi. Kami ingin mewujudkan pembangunan yang merata sehingga masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di pedalaman, dapat mengakses layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas,” tandasnya.

Gubernur juga menyinggung arah pembangunan ke depan yang akan berlandaskan pada program prioritas “Huma Betang Sejahtera”, selaras dengan program nasional Asta Cita Presiden RI.

“Kita akan mendukung program strategis seperti makanan bergizi gratis untuk anak-anak, penguatan koperasi lokal, serta pengembangan ekonomi berbasis masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Gunung Mas Jaya S Monong menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan perhatian yang diberikan oleh Gubernur dan jajaran dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-23 Kabupaten Gunung Mas.

“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran Gubernur dan seluruh jajaran Pemprov Kalteng. Ini adalah bentuk nyata perhatian terhadap pembangunan di daerah kami,” kata Bupati Jaya.

Bupati juga mengusulkan sejumlah program prioritas yang memerlukan dukungan dari Pemprov Kalteng, di antaranya pembangunan jalan strategis Kurun–Linau.

“Jalan ini sangat penting untuk menunjang mobilitas masyarakat dan memperlancar distribusi hasil produksi,” ungkapnya.

Terkait pengelolaan sumber daya alam, Bupati juga menyoroti persoalan tambang emas rakyat yang belum memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh karena itu, Pemkab telah mengusulkan pembentukan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR).

“Gunung Mas punya potensi emas yang luar biasa, tapi belum dikelola secara maksimal. Kami ingin tambang dikelola lewat koperasi masyarakat atau Perseroda Gunung Mas Perkasa agar bisa memberi kontribusi riil ke daerah serta ramah lingkungan,” jelasnya.

Selain itu, Bupati juga mengusulkan normalisasi Sungai Kahayan guna mengurangi risiko banjir dan mendukung transportasi hasil produksi.

Acara Hasupa Hasundau ini juga diisi dengan diskusi interaktif dan sesi tanya jawab yang dipandu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Herson B Aden. Forum ini menjadi wadah strategis bagi para kepala desa, tokoh masyarakat, dan tokoh adat untuk menyampaikan langsung aspirasi kepada pemerintah provinsi.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo, unsur Forkopimda Provinsi dan Kabupaten Gunung Mas, Wakil Bupati Efrensia LP Umbing, para kepala OPD, serta perwakilan tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat Gunung Mas. ldw/c-hen