Turnamen Golf Seruyan Semarakkan HUT dan Kemerdekaan

Turnamen Golf Seruyan Semarakkan HUT dan Kemerdekaan
OLAHRAGA – Turnamen Golf dalam rangka Hari Jadi ke-23 Kabupaten Seruyan dan HUT ke-80 Republik Indonesia di Lapangan Golf Isen Mulang, Palangka Raya, Minggu (24/8).FOTO TABENGAN/YULIANUS

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID Pemerintah Kabupaten Seruyan menggelar turnamen golf dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-23 Kabupaten Seruyan dan memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan ini dilangsungkan selama dua hari, 23-24 Agustus 2025, di Lapangan Golf Isen Mulang Palangka Raya.

Turnamen ini diikuti oleh  peserta dari berbagai daerah di Kalimantan Tengah, seperti Barito Selatan, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Seruyan, Palangka Raya, dan Kapuas. Peserta berasal dari kalangan pejabat daerah, komunitas olahraga, hingga masyarakat umum.

Gubernur Kalimantan Tengah H Agustiar Sabran yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa olahraga, khususnya golf, merupakan media efektif untuk menyatukan masyarakat dari berbagai latar belakang.

“Saya selalu menyampaikan bahwa olahraga adalah wadah pemersatu. Dalam dunia olahraga, kalah menang adalah hal biasa. Yang utama adalah bagaimana kegiatan ini bisa mempererat persaudaraan, menumbuhkan semangat kebersamaan, dan memperkuat persatuan di antara kita,” ujar Agustiar dalam sambutannya, Minggu (24/8).

Ia juga menegaskan pentingnya mengembangkan olahraga golf di Kalimantan Tengah sebagai bagian dari wajah kemajuan daerah seiring pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur yang pesat.

“Kita lihat sendiri, sekarang Kalimantan Tengah terus bergerak maju. Pertumbuhan ekonomi meningkat, investor mulai berdatangan, dan berbagai fasilitas publik terus dibenahi. Dalam situasi ini, olahraga termasuk golf harus menjadi bagian dari wajah kemajuan daerah,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Seruyan Ahmad Selanorwanda menyampaikan, turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat tali silaturahmi dan memperkuat kekompakan antarpeserta.

“Turnamen ini kami harapkan bisa meningkatkan citra positif Kabupaten Seruyan dan Kalimantan Tengah di tingkat provinsi bahkan nasional. Ini menjadi ruang kebersamaan, sekaligus promosi olahraga dan pariwisata,” katanya.

Ketua Ikatan Isen Mulang Golf Club sekaligus Wakil Ketua Pengurus Persatuan Golf Indonesia (PGI) Kalimantan Tengah ini menyebutkan, golf harus menjadi bagian dari pembangunan olahraga di daerah.

“Golf di Kalimantan Tengah harus dikembangkan karena perekonomian sudah bertumbuh, bahkan komando militer sudah ada di Palangka Raya. Tentu banyak aktivitas, dan olahraga golf harus mengimbangi pergerakan kemajuan di berbagai sektor, termasuk dalam menyambut para investor dan pengusaha,” ucapnya.

Kegiatan ini juga dinilai memberi dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar, termasuk tenaga kerja seperti caddy, petugas lapangan, hingga pelaku UMKM yang hadir saat turnamen berlangsung.

“Turnamen ini prinsipnya berbagi. Masyarakat sekitar ikut merasakan manfaatnya, mulai dari kegiatan rutin di lapangan hingga saat event besar seperti ini,” ungkapnya.

Ia menegaskan, turnamen ini tidak membebani keuangan daerah, karena pembiayaannya sebagian besar berasal dari sponsor dan pendaftaran peserta.

“Golf memang memiliki karakteristik biaya pendaftaran yang cukup besar. Ini tidak menggunakan dana pemerintah daerah. Jadi tidak masalah kita laksanakan di Palangka Raya,” tambahnya.

Saat ini, Lapangan Golf Isen Mulang masih memiliki 9 hole. Namun, pengurus berkomitmen untuk menambah 9 hole lagi agar sesuai standar lapangan golf internasional, yakni 18 hole.

“Sudah ada desainnya, tinggal pelaksanaan. Butuh biaya besar, tapi sudah kita mulai. Harapan kami, dengan dukungan penuh dari Pak Gubernur dan instansi terkait, pembangunan ini bisa diwujudkan agar Kalimantan Tengah memiliki lapangan golf representatif yang dimiliki oleh provinsi,” katanya.

Ke depan, penyelenggara berencana membuka turnamen ini untuk peserta dari luar Kalimantan Tengah. “Kalau lapangan kita sudah siap dan representatif, kita siap menggelar open tournament. Ini akan jadi sarana olahraga, ekonomi, sekaligus promosi daerah yang sangat potensial,” kata Selanorwanda. jef