PANGKALAN BUN/TABENGAN.CO.ID – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Ke-66 Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Pemerintah Kobar menyelenggarakan Pawai Nasi Adab, Selasa (14/10). Kegiatan ini berlangsung semarak dan menjadi pusat perhatian masyarakat.
Pawai Nasi Adab merupakan tradisi dan budaya lokal yang menjadi ciri khas daerah berjuluk Bumi Marunting Batu Aji. Peserta pawai menggunakan pakaian khas Kobar, baju belanga warna kuning dengan membawa bunga serai dan membawa Nasi Adab. Nasi Adab adalah nasi tumpeng yang terbuat dari beras ketan.
Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, pelaksanaan Pawai Nasi Adab tidak hanya sebagai hiburan bagi masyarakat, namun juga menjadi wadah untuk menanamkan nilai-nilai budaya kepada generasi muda. Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan dalam memperingati hari bersejarah berdirinya Kabupaten Kobar.
“Pawai Nasi Adab ini merupakan media untuk menanamkan kesadaran kepada masyarakat, khususnya generasi muda, agar senantiasa menjaga dan melestarikan budaya nasional maupun lokal,” kata Bupati Nurhidayah.
Disebutkan, kegiatan tahun ini diikuti oleh berbagai unsur masyarakat mulai dari instansi pemerintah daerah, BUMN, BUMD hingga pelajar dari tingkat SD sampai SMA.
“Semua dilibatkan, karena kita ingin kebersamaan dan semangat gotong royong ini terus hidup dalam masyarakat Kobar,” jelas Bupati.
Ia juga menekankan pentingnya rasa syukur atas kekayaan budaya dan potensi yang dimiliki daerah.
“Kita harus senantiasa bersyukur karena diberi wilayah yang kaya potensi dengan warisan sejarah dan budaya. Akulturasi yang terjadi tidak menghilangkan ciri khas budaya lokal, justru memperkaya keanekaragaman budaya Kobar,” jelas Bupati.
Nurhidayah juga mengajak seluruh masyarakat untuk memperkuat tekad bersama dalam mewujudkan daerah yang lebih maju sesuai tema peringatan tahun ini, ‘Bersatu Wujudkan Kobar Makin Jaya’.
“Marilah kita satukan tekad dalam membangun Kobar di berbagai bidang agar Kobar menjadi lebih maju. Tantangan yang kita hadapi saat ini harus menjadi cambuk untuk berbuat lebih baik di masa mendatang,” jelas Bupati Nurhidayah. c-uli