Hukrim  

Polres Barsel Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi

Polres Barsel Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi
APEL-Forkopimda Barsel melakukan pengecekan peralatan dan kendaraan operasional. FOTO ISTIMEWA

BUNTOK/TABENGAN.CO.ID – Dalam rangka menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi di wilayah Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Polres Barsel menggelar apel pasukan kesiapsiagaan tanggap darurat di halaman Mapolres setempat, Rabu (10/11).

Apel dihadiri Wakil Bupati Barsel Khristianto Yudha dan dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk Kapolres Barsel AKBP Jecson R. Hutapea, beserta unsur TNI, BPBD, dan instansi terkait lainnya.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengecekan peralatan dan kendaraan operasional yang disiapkan untuk penanggulangan bencana, termasuk sarana pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Kapolres Barsel AKBP Jecson R. Hutapea menjelaskan, apel kesiapsiagaan ini merupakan langkah penting dalam memastikan kesiapan personel serta sarana dan prasarana pendukung menghadapi kemungkinan terjadinya bencana.

“Kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana sangat penting untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi. Melalui apel ini, kami ingin memastikan seluruh elemen siap diterjunkan kapan pun dibutuhkan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolres mengingatkan bahwa kewaspadaan harus terus dijaga, mengingat wilayah Barsel memiliki potensi tinggi terhadap bencana banjir dan angin puting beliung, terutama saat memasuki musim penghujan.

“Berdasarkan prakiraan BMKG, curah hujan akan meningkat dan mencapai puncaknya pada Februari hingga Maret 2025. Dampak sosial dan ekonomi dari bencana dapat berpengaruh terhadap situasi kamtibmas, sehingga kesiapsiagaan menjadi hal yang sangat penting,” jelasnya.

Kapolres juga menegaskan pentingnya sinergi antara seluruh stakeholder dan masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana.

“Langkah antisipasi nyata perlu diwujudkan melalui kesiapan Operasi Kontinjensi Aman Nusa II. Hanya dengan kerja sama lintas sektor, kita dapat menghadapi potensi bencana dengan efektif,” tutup AKBP Jecson. c-lis