PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Dalam reses masa persidangan I tahun sidang 2020, yang dilangsungkan pekan lalu, tim reses DPRD Kalteng dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV, meliputi Kabupaten Murung Raya (Mura), Barito Utara (Barut), Barito Timur (Bartim) dan Barito Selatan (Barsel) menerima keluhan dari Bupati Barut H Nadalsyah atau Koyem, terkait pelaksanaan proyek pembangunan ruas jalan provinsi di wilayah itu.
Menurut Anggota DPRD Kalteng dari Dapil IV Yulilis, salah satu proyek infrastruktur yang dikeluhkan itu adalah ruas jalan provinsi yang menghubungkan Malawaken-Lampeong.
“Dalam pertemuan saat kita reses, Bupati Barut H Nadalsyah mengeluhkan proyek pembangunan Jalan Malawaken-Lampeong karena sampai saat ini belum juga tuntas pembangunannya,” kata Yulilis, saat dibincangi Tabengan, Kamis (11/6).
Dari informasi yang pihaknya terima saat pertemuan itu, proyek pembangunan jalan tersebut sudah berlangsung dalam 3 tahun berturut-turut. Namun, kondisi jalannya sampai sekarang belum ada peningkatan.
“Dari keterangan yang kita peroleh sudah dilaksanakan selama 3 tahun ini, papan proyeknya selalu terpasang. Namun jalannya tidak bagus-bagus,” ungkap legislator dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Anggota Komisi IV DPRD Kalteng, yang membidangi infrastruktur dan prasarana ini menjelaskan, berdasarkan informasi juga pekerjaan tersebut juga selalu dikerjakan di akhir tahun. Sebab itu, ke depan penuntasan ruas jalan yang diharapkan dapat mempermudah akses transportasi masyarakat itu, akan menjadi perhatian pihaknya dari DPRD Kalteng, khususnya Komisi IV.
“Informasinya pekerjaan selalu dilaksanakan akhir tahun, masalah ini nanti akan kita tanyakan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalteng. Bahkan kita berencana akan meninjau langsung ruas jalan tersebut dalam kunjungan kerja DPRD, khususnya Komisi IV,” tegasnya. sgh