PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Berusaha menjawab persoalan remaja-kaum muda yang begitu dinamis, berbagai organisasi lembaga gereja seperti Persekutuan Gereja Lembaga Injili Indonesia (PGLII), Persekutuan Pelayan dan Hamba Tuhan Garis Depan (PPHTGD), Asosiasi Pendeta Indonesia (API), Komunitas Pembawa Berkat (Kompak) dan Shining Generation Ministry berkolaborasi menggelar Seminar dan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) bagi anak-anak muda, Kamis (18/8), dengan mengangkat Tema “Finishing Excellent.”
Pada kesempatan tersebut Ketua PGLII Provinsi Kalimantan Tengah, Pdt. Maruba Rajagukguk, mengatakan bahwa seminar dan KKR 2022 ini harus perlu disyukuri sebagai momen kebangkitan angkatan muda Kristen yang akan diperlengkapi Tuhan untuk menjadi berkat, khususnya di Kota Palangka Raya.
“Saudara-saudara semua yang dikasihi Tuhan. Pada kesempatan ini kita bersyukur kepada Tuhan, bahwasanya di Kota Palangka Raya, tepatnya di gedung Sangkuwong kita boleh mengadakan 1 Momen di Kota Palangka Raya,” bebernya kepada Tabengan.
Selanjutnya, pria yang juga menjabat sebagai Ketua PPHTGD Kalimantan Tengah itu juga mengapresiasi panitia yang telah bekerja keras. Sehingga dapat menjaring sedikitnya 1500 pemuda-pemudi level SMA/SMK dan Mahasiswa.
“Dari panitia kita dapat informasi ada 1500 lebih yang hadir dari para pelajar dan mahasiswa yang ada di kota ini. Kita bersyukur bagi teman-teman hamba Tuhan yang sudah dipakai menjadi saluran berkat. Tadi sesi pertama luar biasa banyak mereka yang dilawat oleh Tuhan, menangis di hadirat Tuhan dan mereka dipulihkan oleh Tuhan.”
Selanjutnya, Gembala Sidang Gereja Misi Amanat Agung (GMAA) Pusat Palangka Raya itu juga berharap dari momen ini generasi pemuda-pemudi Kristen Kota Palangka Raya, akan bangkit dan dipenuhi oleh Kasih, serta Kuasa Tuhan. Selain itu mereka mengalami pemulihan diri.
“Berharap mereka kelak menjadi pemimpin-pemimpin yang takut akan Tuhan yang akan melanjutkan generasi bangsa ini dan gereja Tuhan. Mewakili teman-teman dan Ketua PGLII Provinsi Kalimantan Tengah, pada momen HUT NKRI ke-77, Indonesia Maju, Indonesia diberkat. Pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Palangka Raya, Pdt. Yoto menyampaikan hal serupa.
“Seminar dan KKR 2022 ini kali ini diperuntukkan bagi anak di level SMA, SMK dan Mahasiswa Baru. Puji Tuhan target peserta sesuai dengan kapasitas gedung cukup.”
Disebutkan Yoto, yang Utama dari pada kegiatan ini adalah agar generasi muda kota Palangka Raya mengalami perjumpaan dengan Tuhan. Karena jika mereka mengalami perjumpaan dengan Tuhan, artinya akan ada pemulihan-pemulihan. Sehingga kedepan dampak yang diharapkan selain prestasi belajar dan prestasi hidup namun juga bagaimana mereka untuk dapat berkiprah sebagai calon-calon pemimpin masa depan yang akan datang.
“Karenanya generasi muda Kristen kalau tidak dipersiapkan dengan baik menjadi problem ke depan. Karena itu doa dan harapan. Kami mencapai sasarannya, sehingga banyak orang dipulihkan, mengalami Tuhan dan mereka menjadi orang-orang yang luar biasa,” bebernya.
Tidak ketinggalan, Ketua Panitia Seminar dan KKR 2022 Finishing Excellent Pdt. Ezra Prisdian Cahya Sasmita, turut menyampaikan harapannya. Disebutkan Ezra Harapan Kebangkitan kemerdekaan pemuda Kristen Kota Palangka Raya untuk menjadi generasi unggul, menuntaskan tugas tanggung jawab dengan terbaik, bukan hanya kecakapan tapi ketepatan takut akan Tuhan, karena dosa jahat dosa najis tidak bisa dilawan dengan prestasi, pendidikan, posisi namun hanya dengan mengalami Tuhan Yesus melalui seminar pemulihan Hati Bapa, Pemulihan Gambar Diri, Pemulihan Luka Batin dan Kekudusan.
“Targetnya, anak muda pulih merdeka menjadi berkat berdampak membawa perubahan sebagai generasi yang memimpin generasinya sampai keselamatan bagi segala bangsa,” tukasnya.
Pada acara tersebut sebagai pembicara pertama pada Seminar adalah Pdt. Christian Tamtama dan pembicara pada KKR di sore hari menjelang malam adalah Pdt. Ricky Nelson Tampubolon. dsn