PULANG PISAU/TABENGAN.CO.ID – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pulang Pisau Andriani, Senin (27/3/2023), mengatakan, bahwa selama bulan suci Ramadan 1444 H bagi siswa-siswi sekolah diperkenankan untuk mengisi kegiatan keagamaan selama bulan Ramadan seperti pasantren kilat yang tidak membuat anak-anak kelelahan atau bersifat fakultatif.
“Untuk yang muslim kita persilakan untuk mengisi kegiatan selama bulan Ramadan. Dan bagi yang non muslim tetap seperti biasa dalam proses belajar mengajarnya, apalagi anak-anak kita ini sudah mendekati masa kenaikan kelas dan ujian,” bebernya.
Apalagi sebelumnya, kata Andriani, pada masa pandemi Covid-19 sedang tinggi-tingginya, anak-anak sudah cukup banyak kehilangan waktu untuk proses belajar mengajar secara bertatap muka, dan bahkan selama 2 tahun anak-anak tidak turun ke sekolah.
“Karena kondisi sekarang ini sudah mulai memasuki proses normal (Covid-19), maka anak-anak pun diberikan kesempatan mendapatkan pendidikan yang lebih banyak. Apalagi ini sudah mendekati masa-masa ujian, dan di bulan Ramadan ini, bagi yang beragama muslim itu fakultatif saja, bisa boleh mengikuti dan bisa juga tidak untuk mengikuti kegiatan belajar,” jelasnya.
Untuk itu, sambung Andriani, pihaknya dari Disdik Kabupaten Pulpis juga sambil menunggu Surat Edaran (SE) yang paling tinggi baik dari Kementerian maupun dari Pemerintah Daerah yang dalam hal ini Kepala Daerah sebagai pembina kepegawaian di Kabupaten Pulpis terkait proses belajar mengajar selama bulan suci Ramadan.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh guru sekolah di Kabupaten Pulpis untuk tetap melaksanakan tugas dan kewajiban, mengingat anak-anak sekolah juga sedang mempersiapkan ujian, dan dengan melihat situasi dan kondisi sesuai dengan tugas dan fungsinya, sepanjang belum ada aturan untuk melaksanakan tidak masuk sekolah selama bulan aramadan ini, maka diminta para guru-guru sekolah untuk tetap melaksanakan tugasnya seperti biasa. c-mye
