Ekobis  

BRI Sampaikan Keprihatinan dan Dukung Aparat Usut Kasus Curas di Agen BRI Link Jalan Rajawali

BRI Sampaikan Keprihatinan dan Dukung Aparat Usut Kasus Curas di Agen BRI Link Jalan Rajawali
TINDAK PIDANA-Kios BRI Link di Jalan Rajawali yang menjadi sasaran tindak pidana pencurian pada Senin (22/9). FOTO ISTIMEWA

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Terkait musibah yang menimpa salah satu agen BRI Link Jalan Rajawali, Senin (22/9) lalu, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Palangka Raya menyampaikan rasa keprihatinan mendalam atas kejadian tersebut.

Pemimpin BRI Cabang Palangka Raya, Sari Wahono, menegaskan bahwa pihaknya sangat menyayangkan peristiwa ini.

Terlebih karena agen BRILink merupakan mitra penting bagi BRI dalam memberikan layanan perbankan kepada masyarakat.

“Dengan adanya kejadian tersebut, BRI berkomitmen penuh menjaga keselamatan dan keamanan nasabah dalam setiap aktivitas perbankan,” katanya kepada media, Selasa (23/9).

“Dan kami mendukung sepenuhnya upaya aparat kepolisian dalam memberantas tindak kejahatan, termasuk memburu pelaku yang menyerang mitra Agen BRILink di Rajawali, sesuai proses hukum yang berlaku,” sambung Sari Wahono.

Ia menambahkan, BRI terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dengan memastikan keamanan dan kenyamanan nasabah saat bertransaksi di seluruh jaringan kantor maupun e-channel.

“Kami mengimbau nasabah serta mitra agen BRILink untuk senantiasa waspada, berhati-hati, dan segera melapor kepada pihak berwenang apabila menemukan hal-hal mencurigakan,” katanya.

Sari Wahono berharap agar masyarakat tetap memberikan kepercayaan kepada BRI dan para mitra agen BRILink.

“Kami percaya dengan sinergi antara masyarakat, mitra dan aparat penegak hukum, situasi keamanan dapat terus terjaga. Harapan kami, ke depan tidak ada lagi kejadian serupa sehingga masyarakat bisa bertransaksi dengan aman, nyaman, dan tenang,” pungkasnya.

Diketahui, sebuah kios kontainer BRI Link Altea, Jalan Rajawali, di sebelah SMPN 3 Palangka Raya, Jalan Rajawali, Kelurahan Palangka menjadi korban pencurian dengan kekerasan (curas) pada Senin (22/9) pagi.rca/ist