PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian dari Stroke Unit RSUD dr Doris Sylvanus sebagai rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kalteng yang berhasil meraih Gold Status dalam ajang WSO Angels Award, Kuartal II 2025 ini.
“Penghargaan ini datang dari World Stroke Organization (WSO) atau Organisasi Stroke Dunia yang rutin digelar sepanjang tahun untuk meningkatkan mutu layanan terhadap pengidap stroke di seluruh dunia,” ujar Teras Narang dalam keterangannya, Kamis (28/8).
Ia menjelaskan, penghargaan diberikan pada rumah sakit yang dinilai konsisten menerapkan praktik terbaik dan sistem prosedur untuk meningkatkan kualitas penanganan pasien stroke. Penilaian pun diukur dari kualitas penanganan pasien stroke, termasuk kecepatan pelayanan, penerapan standar global, dan penggunaan sistem registrasi data.
Mantan Gubernur Kalteng dua periode itu mengharapkan, semoga kinerja serta penghargaan ini bisa dipertahankan, bahkan ditingkatkan pada capaian yang lebih tinggi. Terlebih agar unit lain di RSUD dr Doris Sylvanus, serta seluruh RSUD di Kalteng, dapat mengikuti jejak kinerja serta dedikasi Stroke Unit RSUD dr Doris Sylvanus dalam menerapkan standar penanganan pasien yang terbaik.
“Etos mereka ini, perlu diteladani bagi upaya perbaikan layanan kesehatan di daerah kita yang tercinta,” ujar Teras.
Di Indonesia, lanjut Teras, menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, penyakit stroke merupakan salah satu masalah utama yang berkontribusi atas 11,2% dari total kecacatan dan 18,5% dari total kematian. Selain juga penanganannya yang memakan biaya besar.
Dengan kondisi ini, imbuhnya, penyakit stroke berkontribusi besar juga pada masalah lain dalam keluarga-keluarga, baik masalah psikologis hingga finansial.
Untuk itu, kata Teras, setiap upaya dari tenaga kesehatan dalam meningkatkan kinerja serta dedikasinya mesti mendapatkan atensi serta apresiasi. Pemerintah melalui Dinas Kesehatan juga diharapkan bisa mendorong kerja serta kinerja demikian, bisa diterapkan di seluruh unit kerja yang dimilikinya.
Lebih jauh untuk masyarakat, Teras mengajak mari jaga pola makan, olahraga, serta olah pikiran agar tidak sampai mesti berobat karena stroke di rumah sakit. Dari rumah dan lingkungan terdekat, kita lahirkan budaya sehat di tengah masyarakat. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi? ist
