PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Surat Edaran PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator, resmi menghentikan sementara seluruh kompetisi kompetisi Liga 2 2020 mulai dari 16-29 Maret. Kalteng Putra memilih untuk menjalani latihan seperti biasa di Stadion Tuah Pahoe setiap hari. Namun ada larangan bagi pemain untuk tidak pergi ke tempat keramaian.
Pelatih Kepala Kalteng Putra, Eko Tamami menyampaikan, untuk saat ini belum ada instruksi dari manajemen untuk meliburkan para pemain, sehingga tetap menjalani latihan setiap hari. Kalteng juga tidak ada kasus positif Virus Corona, sehingga untuk saat ini masih aman. Latihan ini juga untuk mengaja kebugaran fisik pemain.
“Pemain belum diliburkan, tetap jalani latihan seperti biasa, tapi hanya satu kali sehari saja, mudah-mudahan virus corona ini tidak menyebar sampai ke Kalteng. Saya juga antisipasi himbau kepada pemain selalu jaga kesehatan, cuci tangan, jangan ke tempat keramaian dan bersentuhan dengan orang-orang yang belum dikenal,” kata Eko, Rabu (18/3) usai memimpin latihan.
Sementara itu evaluasi hasil pertandingan pertama melawan tuan rumah Persiba Balikpapan yang berakhir dengan kekalahan 2-3, Eko mengaku timnya kecolongan. Para pemain belakang dua kali melakukan kesalahan dan mendapatkan hukuman tendangan bebas dekat kotak enam belas yang menyebabkan terjadinya dua gol tim tuan rumah.
Lini pertahanan dan penjaga gawang menjadi sorotan atas hasil buruk ini. Dalam latihan yang digelar, Eko fokus benahi lini pertahanan, harus diperbaiki secepatnya begitu juga dengan penjaga gawang. Bahkan tim pelatih melakukan seleksi terhadap dua pemain, untuk memperkuat lini belakang, atas nama Egwuatu Godstime Ouseloka (Olisa) pemain naturalisasi asal Nigeria posisi bek dan Rendi Kakasih mantan pemain Borneo FC. Nasib pemain seleksi ini akan diputuskan pada Jumat (20/3). yml