PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Diduga tidak memperhatikan kondisi arus lalu lintas di depannya, seorang petani asal Kalampangan, Kecamatan Sabangau, Palangka Raya tewas. Masri (51) meregang nyawa usai motor Suzuki Shogun bernopol KH 4490 AB yang dikendarainya menabrak bagian belakang truk yang tengah parkir di pinggir jalan Karanggan, Kelurahan Tanjung Pinang, kecamatan Pahandut, Selasa (21/12/2021) sore.
Kejadian bermula ketika korban berboncengan dengan istrinya Intan Ernawati (63) melintas dari Talawang Raya menuju Jalan Adonis Samad menggunakan sepeda motor. Saat itu korban yang membawa sejumlah hasil kebun bermaksud pergi ke Pasar Besar.
Sesampainya di Jalan Karanggan, korban menabrak bagian bak belakang truk yang dikemudikan Dede Sapji dan tengah parkir di pinggir jalan untuk membantu truk rekannya yang tengah bocor ban.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka parah pada bagian hidung mengeluarkan darah, telinga sebelah kanan mengeluarkan darah, dagu robek, dada sebelah kiri lecet, dada sebelah kanan lecet, punggung telapak tangan sebelah kanan lecet dan punggung kaki sebelah kanan lecet serta meninggal dunia saat hendak dibawa ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polresta Palangka Raya AKP Feriza Lubis mengatakan saat ini istri korban, Intan Ernawati masih dalam perawatan di rumah sakit karena menderita memar dan luka pasca kejadian.
“Pemeriksaan terhadap saksi-saksi masih kita lakukan terkait kecelakaan maut tersebut. Sementara truk dan kendaraan yang terlibat kita amankan di Mapolresta,” tegasnya, Rabu (22/12/2021). Fwa

Baca Juga