Ekobis  

Teras Narang Ingatkan Imbas Perkembangan Ekonomi Global

Teras Narang Ingatkan Imbas Perkembangan Ekonomi Global
Teras Narang Ingatkan Imbas Perkembangan Ekonomi Global

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Anggota Dewan Perwakilan Daerah Replubil Indonesia (DPD RI)  Dapil Kalimantan Tengah Dr Agustin Teras Narang SH MH, Jumat (4/4) mengatakan, sehubungan adanya rilis dari Kementerian Perhubungan (dikutip Kompas), menyebut bahwa tren jumlah pemudik turun 24 persen pada Idulfitri 2025 ini, atau menjadi sekitar 146,48 juta orang dari tahun sebelumnya, yang mencapai 193,6 juta orang.

Menurut Teras Narang, ini besar kemungkinan berelasi dengan putaran ekonomi yang menurut Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin)  hanya menyentuh angka Rp137,975 triliun atau turun 12,28 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp157,3 triliun.

Untuk itu, Teras mengingatkan dengan kondisi sekarang dengan tren ekonomi yang melemah wajib perlu dicermati, terutama di antaranya dengan adanya dinamika perkembangan ekonomi global dan kebijakan terbaru Presiden Amerika Serikat Trump yang menaikkan tarif impor 32 persen untuk Indonesia, hingga tren melemahnya rupiah.

“Sebuah keadaan yang menegaskan bahwa kondisi ekonomi kita sepertinya tidak sedang baik-baik saja,” tegasnya.

“Oleh karenanya, saya harap masyarakat bisa secara cermat dan berhati-hati mengelola keuangan dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu, serta secara cermat mengelola investasi keuangannya. Sembari tetap mengawal kebijakan pemerintah agar sejalan dengan kebijakan efisiensi yang seharusnya juga efektif,” ujarnya mengingatkan.

Diungkapkannya, bahwa saat ini Pemerintah daerah yang juga menghadapi tantangan efisiensi dan berdampak pada pembangunan infrastruktur, diharap lebih bekerja efektif dan inovatif. Dalam situasi yang menantang ini, kepemimpinan daerah diharapkan sungguh mampu bergotong royong dan berdedikasi untuk meningkatkan pelayanan publik. Fokus pada kepentingan dan kesejahteraan rakyat dengan mengelola keuangan daerah secara baik, benar, dan cermat.

Teras Narang meminta Pemerintah pusat serius dan cermat, serta berkeadilan mengantisipasi tekanan perekonomian dengan konsisten pada kebijakan efisiensi yang diusungnya sendiri. Merapikan kembali jajaran kabinet agar cermat dan bijak dalam membangun komunikasi publik serta menghindari polemik, juga bersama parlemen agar cermat dalam mengusung produk legislasi yang justru dapat merisaukan pelaku ekonomi.

Kembali Teras menekankan bahwa Stabilitas ekonomi sangat erat kaitannya dengan stabilitas politik dan sosial, sehingga langkah keliru akan dapat menghambat langkah maju.

“Bersama, mari kita dengan solid menghadapi tantangan ekonomi yang sedang berlangsung, imbas dinamika global maupun dampak kebijakan nasional. Bersama kita bekerja secara profesional dan meletakkan kepentingan nasional sebagai prioritas pertama dan terutama. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?” pungkas Teras Narang. dor