PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) resmi meluncurkan operasional Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kemala Bhayangkari sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam peningkatan gizi anak sekolah.
Peluncuran perdana ini turut dihadiri oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran, Pangdam XXII Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, serta instansi terkait yang secara langsung meninjau proses distribusi ke SMP Negeri 2 Palangka Raya.
Menurut Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, program SPPG Kemala merupakan yang pertama kali dibangun di wilayah Kalteng dan akan terus dikembangkan secara bertahap hingga seluruh penerima manfaat dapat terlayani.
“Kebetulan ini SPPG Kemala Bhayangkari pertama yang kita bangun di Kalteng. Hari ini memang belum semua penerima manfaat bisa disalurkan, karena prosesnya bertahap. Untuk tahap uji coba baru sekitar 1.000 penerima di SMP Negeri 2 Palangka Raya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapolda menyampaikan bahwa setelah tahap uji coba ini rampung, pihaknya akan melaporkan hasilnya kepada tim Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk dilakukan evaluasi dan kemungkinan peningkatan kapasitas layanan. Ia juga menegaskan, pelaksanaan SPPG Kemala telah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
“Kami memastikan setiap proses sudah sesuai standar nasional gizi. Bahkan, dalam operasionalnya, dilakukan pengawasan ketat oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polri. Mereka setiap hari memeriksa kualitas makanan yang disajikan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda mencontohkan adanya mekanisme kontrol cepat terhadap kualitas bahan pangan.
“Hari ini sempat ada buah yang dinilai tidak layak konsumsi, dan langsung diganti saat itu juga. Ini menunjukkan sistem pengawasan berjalan efektif,” tambahnya.
Saat ini, SPPG Kemala Bhayangkari telah memiliki dua unit yang sudah beroperasi penuh, sementara sembilan unit lainnya masih dalam tahap pembangunan. Secara keseluruhan, program ini menargetkan pembangunan 24 unit SPPG di seluruh wilayah Kalteng.
Sementara itu, Gubernur Kalteng Agustiar Sabran menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Polda Kalteng tersebut. Ia menilai pelaksanaan SPPG Kemala telah memenuhi standar operasional yang baik dan bisa menjadi contoh bagi daerah lain.
“Saya lihat tadi tempatnya sudah bagus, tertata, dan sesuai dengan SOP yang ada. Kami sangat mengapresiasi langkah ini, dan berharap bisa menjadi role model bagi program Makan Bergizi Gratis lainnya,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa dengan sistem yang baik serta pengawasan ketat terhadap keamanan pangan, risiko permasalahan seperti keracunan makanan dapat diminimalisasi.
“Saya yakin kalau semuanya dijalankan seperti ini, kasus seperti keracunan bisa sangat jauh kemungkinannya terjadi,” tambahnya.
Dengan diluncurkannya SPPG ini, diharapkan Kalteng dapat menjadi salah satu provinsi percontohan dalam pengelolaan dan distribusi makanan bergizi untuk pelajar, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan Polri dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia sejak usia sekolah. dte
