PANGKALAN BUN/TABENGAN.CO.ID – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotawaringin Barat, berkomitmen meningkatkan program pembangunan di wilayah perkotaan, hal tersebut untuk menpercantik estetika kota manis Pangkalan Bun, agar kota yang berjulukan Bumi Marunting Batu Aji ini makin nyaman dan indah di pandang.
Kepala Dinas PUPR Kobar Muhammad Hasyim Mualim melalui Kepala Bidang Bina Marga Suradi menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya tengah mengerjakan pengecatan Median Jalan atau pembatas jalan.
“Kegiatan pengecatan ini untuk mempercantik kota Pangkalan Bun dan memperindah estetika kawasan Perkotaan, serta meremajakan kita dan menjaga fasilitas umum agar tetap terawat,” ujar Suradi, Rabu (19/11).
Suradi juga menyampaikan bahwa kegiatan pengecatan median jalan ini juga bagian kegiatan rutin dari pemeliharaan infrastruktur guna memastikan Kota terlihat rapih dan menarik bagi warga maupun pengunjung dari luar Kobar.
“Pengecatan plangson atau median jalan dilaksanakan di sepanjang Jalan Sutan Syahril, dimana kawasan ini merupakan kawasan perkantoran, dan fasilitas umum lainnya seperti Rumah Sakit Sultan Imanuddin Pangkalan Bun,” ujar Suradi.
Dimana, lanjut Suradi, di sepanjang Jalan Sutan Syahril, selain dilakukan pengecatan, juga peremajaan pada tanaman , sehingga semuanya terlihat asri dan indah. Terutama pada malam hari, di sepanjang jalan tersebut terdapat lampu lampu yang menghiasi pada plangson, menambah keindahan suasana pada malam hari.
“Kota Pangkalan Bun ini merupakan kota kecil terbersih di Indonesia, Adipura telah diraih sebanyak 13 kali secara berturut turut, untuk itu pengecatan pada plangson pun bagian dari keindahan estetika kota kita yang bukan saja bersih, tetapi juga indah dan asri,” ujar Suradi.
Lanjut Suradi, Estetika Kota tetap harus terjaga rapih, karena Kobar ini merupakan Kota kunjungan wisatawan mancanegara, dengan adanya Taman Nasional Tanjung Puting, banyak turis mancanegara datang ke Kobar , sehingga wajah cantik kota Pangkalan Bun bagian daya tarik bagi wisatawan. (Yulia)
