PALANGKA RAYA/tabengan.com – Turnamen sepakbola Liga 3 wilayah Tengah Provinsi Kalteng resmi dipertandingkan, namun hingga dimulai hanya 3 tim saja yang ikut dan semuanya berasal dari Kota Palangka Raya, Persepar, PU Putera dan Sylva FC. Sementara daerah yang juga masuk di wilayah tengah antara lain Katingan tidak mengirimkan peserta.
Ketua Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) Kalteng Leonard S Ampung mengatakan, untuk tahun ini, Liga 3 dibagi dalam tiga wilayah, Timur, Tengah dan Barat. Untuk wilayah Barat sudah selesai digulirkan dan Persesam Sampit menjadi pemenangnya dari 3 tim yang ikut serta.
“Sore hari ini (kemarin) wilayah Tengah bergulir, namun hanya ada 3 tim, sementara wilayah Timur mengundurkan diri karena tidak sanggup menyelenggarakan. Seharusnya Kapuas tapi mengundurkan diri, kami berharap kirim ke Palangka Raya ikut wilayah tengah, tapi ya tidak juga, mungkin ada sanksi ke depan,” kata Leonard dengan nada kecewa saat menyaksikan pertandingan perdana wilayah Tengah di Stadion Tuah Pahoe, Minggu (12/8).
Liga 3 di Provinsi Kalteng 2018 dibagi dalam format tiga wilayah, setelah itu masing-masing pemenang akan ditandingkan di Palangka Raya dan pemenangnya akan mewakili Kalteng di tingkat nasional. Keputusan untuk pembagian wilayah ini juga atas usulan dari anggota Exco tiap wilayah dan Apsrov PSSI merealisasikannya. Namun kenyataannya tidak berjalan dengan baik dan hanya semangat di awal.
Dari yang tidak mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti Liga 3 ini akan dipertimbangkan untuk disanksi. Untuk putusan sanksi ini, Asprov PSSI menyerahkan sepenuhnya kepada Komisi Disiplin melalui rapat, dan kemungkinan sanksi terberat sampai kepada denda uang.
Sementara pada pertandingan perdana Liga 3 wilayah Timur, mempertemukan Persepar dengan PU Putera dimenangkan Persepar dengan skor tipis 1-0 melalui gol Ronny menit 38. Pertandingan selanjutnya akan digelar pada Selasa (13/8) sore di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, antara Sylva FC dan PU Putera, pukul 15.00 WIB. yml
