tabengan.co.id – Era globalisasi menjadi katalis yang menentukan arah pergerakan ekonomi. Selain memberikan kesempatan, globalisasi ini menyimpan bahaya ketidakpastian alias uncertainty.
Menurut Pengusaha yang juga CEO CT Corp Chairul Tanjung, belum lama ini mengingatkan, Uncertainty dipicu oleh keadaan politik global, perkembangan teknologi, dan gap di antara generasi.
Namun di tengah uncertainty, Chairul mengatakan, ada sebuah kesempatan yang mampu diambil, khususnya bagi para entrepreneur muda.
“Kecepatan akan teknologi merupakan sebuah kesempatan. Entrepreneurship adalah bagaimana melihat kesempatan tersebut. Modal tidak harus selalu uang, memiliki teman atau networking, melihat peluang dan konsumen di sebuah bidang, maka peluang usaha mulai tercipta,” tuturnya.
Generasi muda ini yang menjadi kunci. Generasi-generasi terbagi ke dalam beberapa kelompok, salah satunya adalah generasi milenial. Milenial ke depan adalah generasi yang akan menguasai pasar dunia.
Sebuah kajian dari Bank Indonesia (BI), bahwa globalisasi saat ini tidak seperti pada dekade sebelumnya, karena koneksi telah berubah secara mendasar.
BI memandang, bagi sebagian besar ekonomi, kontribusi aspek digital terhadap ekonomi cenderung meningkat, seperti yang ditunjukkan dari pangsa digital produk domestik bruto yang harus tumbuh.
Ini, menurut BI, telah menjadi fenomena perkembangan era ekonomi digital.
Ladang Penghasilan
Ketika berbicara milenial tentunya yang teringat adalah gaya hidup kekinian dan serba instan. Padahal apa yang dilakukan oleh milenial saat ini bisa memberikan peluang untuk mereka sukses di usia muda.
Tanpa meninggalkan kesenangan mereka, para milenial bisa melakukan hobi yang memberikan ladang penghasilan. Kendati memerlukan proses panjang namun ini menjadi kesempatan mereka untuk memaksimalkan sekaligus meraup pundi-pundi keuangan.
Rhenald Kasali selaku Akademisi dan Praktisi Bisnis mengatakan, ada beberapa hobi yang memberi penghasilan seperti menjadi Gamer. Para milenial bisa menjadi Game Developer dengan kreativitas mereka.
“Perlu diingat tidak ada penghasilan di dapatkan dalam jangka pendek, tapi semua perlu waktu. Namun anak muda itu sangat beragam, mereka bisa mencari uang dari teknologi seperti menjadi Game Developer,” ujar Rhenald di Jakarta, belum lama ini.
Dia menuturkan, para milenial juga bisa menjadi Film Maker. Menurutnya, milenial bisa meminimalisasi biaya seadanya dengan meminta bantuan teman-teman Anda.
Setelah film pendek dibuat dengan biaya terbatas maka Anda pun bisa menjualnya di tv show seperti yang ada di Netflix. Ini akan menjadi awal baru Anda mewujudkan cita-cita yang menghasilkan.
“Anda juga bisa membuat film pendek dengan biaya seadanya tapi menarik. Nanti itu bisa dijual ke Netflix maka Anda akan dapat uang dari situ. Saya bicara ini karena sudah banyak yang sukses dan kini menjadi produser dengan biaya minim,” kata dia.
Sementara mereka yang hobi masak atau doyan makan, juga bisa mencari inovasi baru dengan membuat makanan unik dan tidak biasa. Dengan selera, kreatifitas tinggi serta berkualitas maka bisnis kuliner Anda akan cepat digandrungi.
“Para milenial bisa memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar dan menggunakan keahlian untuk menciptakan hasil yang luar biasa. Jangan takut untuk memulai dari hobi Anda,” kata dia.c-com