PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM– Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Palangka Raya mengantisipasi varian baru virus Corona B117. Berbagai upaya dilakukan untuk mendeteksi virus yang ditemukan di Inggris tersebut. Namun, hingga kini masih nihil.
Direktur RSUD Kota Palangka Raya dr Abram Sidi Winasis menyampaikan, untuk mengantisipasi masuknya varian baru virus Corona B117 dari Inggris ke Kota Palangka Raya, saat ini telah dikirim sampel kasus Covid-19 ke Litbangkes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Jakarta.
“Sampel yang kami kirim untuk diteliti lebih lanjut dan memastikan apakah varian baru atau tidak. Kami antisipasi, makanya kirim sampel random, agar bisa menentukan langkah kalaupun memang sudah ada masuk,” kata Abram, Senin (29/3/2021).
Sampel diambil secara acak dari beberapa pasien yang sedang dirawat di rumah sakit setempat. Kendati demikian, bukan berarti varian baru Corona ini telah masuk ke Kota Palangka Raya, tapi hanya sebagai upaya antisipasi. Meski begitu, Abram meminta masyarakat jangan khawatir.
Terpenting, kata dia, agar tidak terinfeksi varian baru virus Corona, kunci utamanya tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat, selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kalteng dr Suyuti Syamsul menyatakan, hingga kini belum ada varian baru Corona masuk ke Kalteng. Kalau ada terdeteksi varian baru ini, daerah akan melaporkannya kepada Dinkes.
Varian baru virus tersebut tidak perlu dikhawatirkan jika semua orang patuh protokol kesehatan karena mau varian apa pun, pencegahannya sama harus tetap jaga protokol kesehatan.
“Varian baru virus Corona memang sudah ada di Indonesia, namun belum ada laporan dari 13 kabupaten dan 1 kota kepada kami terkait masuknya virus B117 tersebut ke Kalteng,” ujar Suyuti.yml