PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasannya, Komisi B DPRD Kota Palangka Raya melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Palangka Raya.
Sidak yang dipimpin Ketua Komisi B, Neni A Lambung serta sejumlah anggota yakni Alfian Batnakanti, Sugianor, Jum’atni dan Badul Hayie ini disambut Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Palangka Raya, Harry Maihidi didampingi stafnya, Jumat (2/6).
Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Neni A Lambung mengatakan, sidak ini memang sengaja dilakukan untuk melihat dan memperoleh informas,i apakah program kerja yang dilaksanakan selama ini berjalan lancar atau menghadapi kendala? Bila ada kendala supaya nantinya bisa diselesaikan dengan baik dan tidak menunda-nunda pekerjaan.
Dalam sidak tersebut, rombongan Komisi B berkunjung ke beberapa ruang bidang masing-masing, misalkan ruang bidang Bangkim Penataan Bangunan SPAM dan PLP. Meskipun hari kerja yang pendek (hari Jumat, red) dan sebagian karyawan menjalankan ibadah puasa, namun semua karyawan dinas setempat, nampak semangat dalam menjalankan tugas dan pekerjaannya masing-masing.
Neni menambahkan, dirinya mengapresasi atas kinerja Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Palangka Raya yang telah melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing bidang dengan baik, dan tidak ada kendala yang cukup berarti.
Sementara, Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Palangka Raya Harry Maihidi mengatakan, sesuai dengan Perda OPD yang baru, dimana Dinas PU dan Penataan Ruang ada penambahan dua bidang baru yakni Bidang Penataan Ruang dan Bidang Pembangunan Pemukiman (SPAM), Sistem Pengelolaan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PLP).
Dengan adanya dua bidang baru ini, diharapkan cakupan pelayanan kepada masyarakat lebih luas lagi, terutama masalah bangunan dan permukiman masyarakat, termasuk sistem pengelolaan air minum dan penyehatan lingkungan pemukiman.
Neni A Lambung menambahkan, meski adanya penambahan dua bidang di Dinas PU ini, diharapkan yang penting bisa melaksanakan tugas dan pekerjaannya dengan baik. “Mengingat, masih banyak pekerjaan pembangunan, baik dari segi infrastruktur maupun saran dan prasaranaya yang harus digenjot lagi agar pembangunan merata di segala bidang,” terangnya.edw