RIYADH/tabengan.com – Sophia, sebuah robot artificially intelligent (AI) jadi robot pertama yang memiliki paspor layaknya manusia setelah Arab Saudi memberikan hak kewarganegaraan.
Sophia jadi berita utama di kawasan Teluk minggu ini setelah dipilih untuk memoderatori sebuah sesi di konferensi Future Investment Initiative di Riyadh.
Dalam sebuah video yang telah viral di media sosial, moderator sesi lainnya, Andrew Ross Sorkin memberi tahu Sophia tentang berita tersebut.
”Sophia, saya harap Anda mendengarkan saya, Anda telah mendapatkan hak kewarganegaraan Saudi pertama untuk sebuah robot,” kata Sorkin, seperti dikutip Al Arabiya, Kamis (26/10).
Sophia muncul sebagai isyarat simbolis rencana Arab Saudi untuk memasukkan lebih banyak robot daripada manusia dalam megaproyek NEOM yang akan menunjukkan Kerajaan Arab Saudi membangun sebuah kota baru yang didukung oleh energi matahari dan angin.
Megaproyek NEOM digagas oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Putra Raja Salman ini berambisi “menyulap” zona seluas 26.500 kilometer persegi yang dia namai “NEOM” menjadi industri yang meliputi bidang energi dan air, bioteknologi, pangan, manufaktur, hiburan dan robotik yang canggih.o-zon