3 Hari Hilang Misterius, Rusli Diduga Disembunyikan Makhluk Halus

PANGKALAN BUN/tabengan.com – Rusli (65) warga Jalan Mak Jambek RT 04 Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Pangkalan Bun, sejak Rabu (17/1) menghilang di kebun miliknya di wilayah Bamban Kecamatan Arut Selatan.

Hilangnya Rusli menyedot perhatian warga setempat untuk melakukan pencarian. Bahkan, dalam pencarian dibantu juga Tim BPBD Kobar, Basarnas Pangkalan Bun, TNI dan Polri.
Menurut keterangan Lurah Mendawai M Zulhadi, pada Rabu (17/1) Rusli meninggalkan rumahnya menuju kebunnya di Jalan Sudirman Gang Sintang Sejahtera Bamban Kelurahan Mendawai, dengan menggunakan perahu getek.

“Rusli itu mau panen sawitnya. Dia pergi pagi hari pukul 08.30, sampai pukul 15.00 WIB belum pulang juga. Salah satu keluarganya langsung menyusul ke kebun. Begitu dilihat di pondok, tidak ditemukan, bahkan bekal makanan dan HP-nya pun masih ada di pondok,” kata Zulhadi kepada Tabengan, Jumat (19/1).

Menurutnya, saat itu pihak Kelurahan Mendawai dan warga langsung mendatangi lokasi melakukan pencarian. Bahkan dirinya pun langsung melaporkan kehilangan itu kepada BPBD Kobar.

“Warga bersama tim terus melakukan pencarian sampai masuk ke dalam hutan secara berpencar, namun belum ditemukan juga,” ucap Zulhadi yang mengatakan pencarian dilakukan secara bergilir mengingat medan sangat curam dan licin karena hujan.

Dalam pencarian, keluarga Rusli juga melibatkan “orang pintar” dari Sampit dan dari sekitar Kobar seperti Runtu dan Sungai Tengah. Mereka dimintai bantuan, karena di lokasi tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan atas hilangnya Rusli.

Menurut Zulhadi pencarian dibagi menjadi 5 kelompok dan berpencar baik dari Tim BPBD, TNI/Polri dan warga. Dalam pencarian tidak ditemukan indikasi Rusli dimakan hewan buas, sebab tidak ditemukan ada ceceran darah.

Menurut salah seorang keluarganya, dari beberapa hasil penerawangan orang pintar diduga Rusli disembunyikan makhluk gaib sejenis jin karena Rusli mengganggu anak dari orang gaib itu pada saat dia sedang mendodos buah sawit di kebunnya.

“Menurut orang pintar, lokasi disembunyikan paman saya itu di rimbunan pohon bambu, jadi kata orang pintar dari beberapa wilayah, makhluk gaib itu akan melepaskan Rusli ketika sudah sepi dan jangan ada suara apapun. Karena dari kemarin kami menggunakan alat untuk memanggil Rusli seperti gong, panci dan ada juga petugas yang mengguna Toa,” terangnya.

Mengutip orang pintar, keponakan Rusli mengatakan, pamannya disembunyikan makhluk gaib karena mengganggu rumah yang bisa digunakan anak-anak makhluk gaib itu bermain.

“Memang aneh kedengarannya. Tetapi kalau kami lihat, dodos (alat untuk menjolok sawit) paman memang masih ada di dekat pohon sawit yang akan dipanen. Selain itu pintu pondok tidak tertutup, begitu pun dengan HP paman pun masih ada dalam pondok, yang saya tahu, paman itu orangnya selalu waspada,” ujarnya.

Pantauan Tabengan di lapangan, di lokasi hilangnya Rusli didirikan tenda darurat dari terpal untuk tempat istirahat tim pencari. Di pondok milik Rusli juga berkumpul sanak keluarganya yang sudah 3 hari mencari dengan berbagai cara. Sampai pukul 18.55 WIB, Rusli belum juga ditemukan atau belum dilepas oleh makhluk gaib yang menyembunyikannya. c-uli