PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM – Jajaran Puskesmas Bukit Hindu, Senin (22/3/2021), kembali melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pedagang di Pasar Kahayan Palangka Raya terkait betapa pentingnya vaksinasi guna memutuskan rantai penyebaran Covid-19.
Penyuluh Kesehatan Bukit Hindu, Yati, SKM kepada Tabengan mengaku pada sosialisasi dan edukasi kali ini setidaknya 50 persen atau separuh dari pedagang yang pekan lalu menolak dan ragu untuk divaksin, akhirnya berkomitmen akan memberi diri untuk vaksinasi.
“Kurang lebih ada 50 persen yang menyatakan berkomitmen untuk divaksin. Selanjutnya kami akan melakukan pendekatan-pendekatan kepada yang sisanya,” bebernya.
Yati melanjutkan sosialisasi yang dilakukan oleh Tim Tenaga Penyuluh Kesehatan Puskesmas Bukit Hindu tersebut adalah dengan memberikan pamflet-pamflet yang berisikan tentang tujuan, manfaat dan keamanan/ halalnya vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat.
Selain itu, pihaknya mendatangi lapak para pedagang satu persatu untuk memberikan penjelasan dan meyakinkan pedagang supaya mau divaksin. Pihaknya akan terus menerus mensosialisasikan pentingnya vaksin sampai timbul kesadaran dari para pedagang untuk menerima vaksin Covid-19.
Dari pantauan Tabengan, memang masih ada beberapa pedagang yang enggan divaksin oleh karena takut terhadap jarum suntik dan kurangnya informasi tentang vaksin. Bahkan seorang pedagang obat herbal, Hj Zakia, merasa tidak perlu divaksin oleh karena kesehariannya berkecimpung dengan obat-obatan herbal dan merasa sehat.
Berbeda dengan Hj Zakia, Alpi, seorang juru parkir mengatakan kesediaannya untuk divaksin. Bahkan dia terlihat begitu antusias ketika diberikan sosialisasi oleh Tim Penyuluh Kesehatan. dsn
