PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM – UPT Taman Budaya Kalimantan Tengah (Kalteng) mendapatkan kesempatan dilakukan visitasi atau penilaian oleh Direktorat Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Visitasi merupakan agenda yang dilaksanakan sesuai dengan tahun anggaran 2021 tentang Standardisasi Taman Budaya (TB).
Kepala UPT Taman Budaya Suraji, mengatakan, apa yang dilakukan sekarang ini masih sebatas merintis menuju Taman Budaya dengan pelayanan yang berakualitas. Hasil visitasi yang dilakukan ini, dapat diketahui apa yang diperlukan demi memenuhi syarat sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh kemendikbud.
“Hasil visitasi, maih ada beberapa hal yang memang perlu dilakukan penambahan khususnya berkenaan dengan sumber daya manusia (SDM) khususnya bidang seni. Diantaranya stage manager, tenaga teknis tata suara, kurator atau dramaturg seni. Kurator sendiri yang dibutuhkan seperti seni rupa, media rekam, dan lain-lain,” kata Suraji, saat menyampaikan hasil visitasi, Minggu (25/4/2021) di Palangka Raya.
Suraji melanjutkan, memenuhi itu semua untuk sekarang ini memang sulit dilakukan. Tapi, minimal UPT Taman Budaya sendiri mengetahui apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan kedepan demi memenuhi standar itu. Sejauh ini, pelayanan sudah diberikan semaksimal mungkin dengan memberdayakan SDM yang ada.
Memang benar, Suraji katakan, apabila nantinya UPT Taman Budaya sudah memenuhi syarat. Ada banyak manfaat yang didapatkan oleh para pelaku seni, dan juga pemerintah. Bagi pelaku seni sendiri, apa yang dipersembahkan nantinya sesuai dengan harapan. Apa yang ingin ditampilkan bagi masyarakat, UPT Taman Budaya mampu menyediakan.
Bagi pemerintah, kata Suraji, ada sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang dihasilkan. Maksudnya, standar yang diperlukan tentu memerlukan anggaran, pemberlakuan tiket masuk menjadi salah satu solusi dan opsi nantinya. Sekarang ini masih merintis agar UPT Taman Budaya memiliki pelayanan berkualitas. Bukan bagi pemerintah atau pengelola UPT Taman Budaya tapi bagi mereka yang memiliki konsentrasi dibidang seni.
Sekarang ini, ungkap Suraji, UPT Taman Budaya mempersilakan kepada siapa saja untuk dapat mempergunakan teater yang ada di UPT Taman Budaya, dan gratis. Pandemi membuat pelaku seni khususnya terjepit, apabila diberlakukan sewa akan semakin memberatkan. Gratis dalam penggunaan teater menjadi dukungan pemerintah dalam mengembang seni dan budaya di Kalteng.ded
