PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi memberikan tanggapannya terkait beberapa waktu yang lalu belasan pelajar di Kota Palangka Raya terjaring Operasi Harati ketika sedang melaksanakan aksi bolos atau berada di luar lingkungan sekolah saat jam pelajaran berlangsung.
“Terkait penertiban anak-anak yang didapati keluar sekolah di luar jam pulang oleh Satpol PP itu patut kita apresiasi. Ini artinya, mungkin di sekolah ada sedikit keteledoran daripada gurunya. Dan kita berharap, guru di masing-masing sekolah itu untuk terus memantau kepada anak didiknya selama masih ada jam sekolah atau belajar,” jelasnya pada Selasa (13/9).
Ia melanjutkan, jika hal tersebut sampai terjadi, anak yang keluar dari sekolah di luar jam pulang yang semestinya, ia lebih lanjut untuk menyarankan perlu ada pengetatan kembali serta pengawasan yang lebih intensif lagi kepada sekolah-sekolah.
“Nanti, kami pun akan menyampaikan juga kepada dinas terkait terkhususnya Dinas Pendidikan untuk mengimbau kepada semua sekolah untuk memberikan pengawasan kepada seluruh peserta didik,” lanjutnya.
Bersamaan, Hasan mengatakan hal lain yang perlu juga disampaikan serta diingatkan kembali kepada orang tua murid, meskipun di sekolah menjadi tanggungjawab guru, namun ketika anak di rumah, anak ini kembali lagi tanggung jawab sepenuhnya adalah orang tua. Perlu diingatkan untuk menasihati anaknya mengenai jika masih jam-jam sekolah berjalan jangan sampai anak-anak ini keluar atau yang sifatnya melanggar aturan daripada sekolah.
“Harapannya, kedepan, semua pihak termasuk para guru serta orangtua untuk bisa selalu mengingatkan kepada anak-anaknya agar bisa terus tertib dan berkonsentrasi pada proses pendidikannya, jangan sampai keluar diluar daripada jam pulang,” harapnya.rda