PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Tahun ajaran baru menjadi semangat paling baru untuk siswa dan siswi karena mulai kembalinya mereka ke sekolah. Di hari Senin (8/7), sebagian sekolah di Kota Palangka Raya telah memulai tahun ajaran baru mereka. Baik dari anak-anak hingga para orang tua tampak antusias menghadiri hari pertama sekolah ini.
Maka dari itu, Wakil Ketua Komisi I C DPRD Kota Palangka Raya Ruselita menyampaikan, hadirnya orang tua memiliki peran yang paling krusial terhadap perkembangan buah hati mereka. Peran tersebut tidak hanya dibutuhkan di rumah saja, namun di lingkungan sekolah pun juga demikian. Seperti, meluangkan waktu mengantarkan anak menuju ke sekolah mereka di pagi hari.
“Pada hari pertama masuk sekolah, orang tua sebaiknya mendampingi anak mereka dengan mengantar dan menjemputnya. Jika tidak memungkinkan, sebaiknya anak diantar oleh anggota keluarga terdekat,” kata Ruselita, Minggu (8/7).
Ruselita menambahkan, bahwa ketika di rumah, orang tua juga perlu memberikan pemahaman sebagai bekal bagi anak saat di sekolah nanti. Hal ini agar anak bisa menerima pembelajaran dengan baik dan beradaptasi dengan lingkungan sekolah, baik dalam pertemanan maupun hubungannya dengan guru. Yang tak kalah penting adalah memberikan kepercayaan penuh kepada guru.
“Karena tentu saja, guru-guru akan melakukan yang terbaik untuk anak didiknya,” lanjutnya.
Di samping itu, Legislator dari Partai Perindo ini juga mengatakan, dalam mempersiapkan pendidikan anak sangat penting untuk memperhatikan detail kecil yang berkaitan dengan kebutuhan anak di sekolah. Mempersiapkan perlengkapan sekolah, seperti alat tulis dan kebutuhan lainnya, adalah hal yang harus dilakukan.
“Pastikan anak tidak kekurangan atau melupakan barang-barang penting ketika berangkat ke sekolah, karena hal tersebut dapat mengganggu proses belajarnya,” jelasnya.
Terakhir, Ruselita juga berpesan kepada para orang tua agar selalu memberikan dukungan, perhatian, dan motivasi kepada anak-anak mereka. Hal ini sangat dibutuhkan oleh anak untuk menciptakan masa depan yang cerah dan meraih cita-citanya. “Jangan sampai kurangnya perhatian orang tua akan menyebabkan anak kehilangan konsentrasi saat belajar,” tutupnya. Rada