PALANGKA RAYA/tabengan.co.id- Pandemi Corona Virus (Covid-19) tidak menghalangi Cabang Olahraga (Cabor) untuk menggelar kegiatan olahraga mulai dari tingkat pusat hingga ke daerah. Terbaru, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tandoku Shorinji Kempo Piala Menteri Komunikasi dan Informatika yang digelar 13-14 Oktober 2020, digelar secara virtual pertama kalinya di Indonesia untuk olahraga fisik.
Ketua umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kalimantan Tengah (Kalteng), Hatir Sata Tarigan menyampaikan, sangat menyambut baik Kejurnas ini dan bersyukur di tengah wabah pandemi ini mau menggelar event. Hal ini menunjukan bahwa olahraga Kempo masih eksis. “Di balik pandemi ini kita juga masih ada kegiatan, teman-teman atlet dan pelatih juga semangat mengikuti event ini,” kata Hatir, Kamis (13/8/2020).
Kejuaraan yang digelar secara virtual ini juga meringankan beban biaya bagi pengurus Kempo Kalteng. Dibandingkan harus berangkat ke Jakarta, tentu memakan biaya yang lebih banyak lagi. Hatir berharap atlet yang dikirim ini bisa memberikan yang terbaik bagi Bumi Tambun Bungai dalam Kejurnas, paling tidak nama Kalteng, atlet dan pelatih muncul di layar dan disaksikan oleh provinsi lain.
Pelatih Kempo Kalteng mengaku persiapan yang dilakukan sedikit terkendala karena adanya wabah Covid 19. Namun hal yang menguntungkan, teknik yang dimainkan dalam kejuaraan ini adalah teknik dasar dan ini sudah dipelajari sejak awal menjadi atlet kempo tinggal lebih dirapikan dan diperhalus lagi gerakannya. Tidak ada kendala yang berarti. Atlet yang diturunkan 2 putra 1 putri, dari Kobar dan Palangka Raya.
Ditambahkan Warko, Kepala Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Palangka Raya, adanya pandemi ini bukan suatu halangan untuk melaksanakan berbagai aktivitas, apalagi sekarang sudah memasuki dunia digital, tinggal memanfaatkannya dengan baik. “Ini merupakan suatu bukti nyata digitalisasi bahwa kita masih bisa melaksanakan kegiatan, di antaranya Kejurnas kempo yang dilaksanakan secara virtual namun tetap patuh pada protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” kata Warko.
Kegiatan ini digelar di Jakarta, namun peserta setiap provinsi bisa mengikutinya secara virtual. Khusus untuk Provinsi Kalteng, digelar di kantor balai monitor spektrum frekuensi kelas II Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut km 8, Kamis (13/8). Turut hadir juga Yoga Istanto General Manajer Telkom Kalimantan Tengah. yml