PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Palangka Raya berhasil mengevakuasi seekor ular piton sepanjang 2,5 meter yang masuk ke halaman rumah warga di Jalan Uria Mapas, Senin (24/3). Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang tetangga yang kebetulan melintas di sekitar lokasi, sebelum akhirnya dilaporkan kepada pemilik rumah.
Menurut keterangan Abdul, ular tersebut awalnya terlihat melintas dari luar pagar dan masuk ke dalam halaman rumah. Menyadari keberadaan manusia, ular piton itu kemudian mencari tempat persembunyian di balik tumpukan kayu bekas di bawah pohon mangga.
“Awalnya saya sedang melintas di halaman rumah, lalu ada ular piton dari luar masuk ke dalam halaman, setelah itu bersembunyi di balik tumpukan kayu bekas di pohon mangga,” katanya.
Menilai situasi ini berpotensi membahayakan, Abdul segera melaporkan kejadian tersebut ke Tim Rescue Disdamkarmat melalui Call Center 112.
Ketua Koordinator Call Center 112 Sucipto, menjelaskan bahwa laporan ini bersifat darurat mengingat ukuran ular yang cukup besar dan keberadaannya di lingkungan permukiman.
“Setelah menerima laporan, kami segera menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi,” ujarnya.
Saat tiba di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan pelapor dan warga sekitar. Benar saja, ular piton ditemukan dalam kondisi melingkar dan menyesuaikan bentuknya dengan kayu di sekitarnya. Berdasarkan petunjuk yang diberikan, tim mulai mengangkat tumpukan papan kayu serta sisa atap seng yang menjadi tempat persembunyian ular.
Untuk memastikan evakuasi berjalan aman, petugas menggunakan tongkat penjepit ular guna menghindari kemungkinan serangan dari reptil tersebut.
“Setelah upaya yang cukup hati-hati, ular piton berhasil diamankan dan dimasukkan ke dalam karung. Selanjutnya, ular tersebut dilepaskan kembali ke habitat alaminya yang jauh dari permukiman warga,” terangnya.
Sucipto mengimbau masyarakat agar segera melapor jika menemukan satwa liar yang berpotensi membahayakan, terutama di lingkungan pemukiman.
“Kami siap merespons setiap laporan yang masuk demi keselamatan masyarakat dan juga kelestarian satwa liar,” pungkasnya. dte