SAMPIT/tabengan.com – Setelah sejumlah desa di Kecamatan bukit Santuai yang terendam banjir yaitu Desa Tumbang Payang, Desa Tumbang Tawan dan Tumbang Penyahuan, kini banjir mulai merendam dua desa di Kecamatan Mentaya Hulu, yaitu Desa Tangkarobah dan Desa Palangkong.
“Kami baru dapat informasi dari Camat Mentaya Hulu bahwa dua desa di daerah itu mulai terendam banjir hari ini (kemarin, red). Ketinggian air mencapai 30 sampai 35 centimeter,” terang Kabid Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Sutoyo SSTP, Kamis (18/5).
Disampaikannya, pihaknya masih terus memantau banjir yang melanda sejumlah desa di beberapa kecamatan yang ada di utara Kotim. “Untuk banjir di Bukit Santuai sudah mulai surut, tim BPBD sudah kembali ke Sampit dari kecamatan tersebut,” terangnya.
BPBD Kotim bersama sejumlah instansi terkait, terangnya, sebelumnya telah menyalurkan bantuan ke desa-desa yang terendam banjir di Kecamatan Bukit Santuai. Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan kesehatan kepada warga yang menjadi korban banjir.
Sebelumnya, 141 rumah warga di Desa Tumbang Payang dan 40 rumah di Desa Tumbang Tawan Kecamatan Bukit Santuai terendam banjir sejak Minggu, 14 Mei lalu. Ketinggian air di dalam rumah warga sekitar 10 sampai 30 centimeter, sedangkan dari jalan sekitar dua meter.
Banjir di Bukit Santuai akibat meluapnya dua sungai, yaitu Sungai Kuayan yang melewati Desa Tumbang Payang dan Sungai Mantobar yang melewati Desa Tumbang Tawan. c-arb
