Hukrim  

Lupa Matikan Kompor, Sejumlah Bangunan di Pangkalan Bun Terbakar

Lupa Matikan Kompor, Sejumlah Bangunan di Pangkalan Bun Terbakar
PENANGGULANGAN - Tim pemadam kebakaran tengah melakukan pemadaman kebakaran yang terjadi di Gang Cemara RT04 Kecamatan Arut Selatan. TABENGAN/YULIANTINI

PANGKALAN BUN/Akibat lupa mematikan kompor, mengakibatkan satu rumah ludes dilalap si jago merah. Selain itu api merembet menghanguskan bangunan lainnya dan satu unit motor juga  mengalami rusak berat. Peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Jumat (8/3) sekitar pukul 07.15 WIB di RT 04 Gang Cemara, Kecamatan Arut Selatan.

Kejadian tersebut membuat warga di sekitar rumah terbakar geger dan kalut, dan berupaya untuk bisa menjinakan si jago merah. Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kobar Syahruni melalui Plt Sekretaris Dwi Agus Suhartono menjelaskan, kebakaran yang terjadi di Gang Cemara bermula dari tempat hunian Markus  Tambun (55). Rumah terbuat dari kayu berukuran 10 meter kali 8 meter itu pun habis terbakar.

Dwi Agus Suhartono juga menerangkan untuk kegiatan pemadaman melibatkan 5 unit milik Dinas Damkar dan 4 unit Damkar dari BPBD. Selain itu pemadaman dibantu oleh tim dari  PMI, Tagana, Balakar Rumah Singgah Itah Kelurahan Mendawai, dan Balakar Manggala Yuda dari Desa Kumpai Batu Bawah.

“Berdasarkan informasi kebakaran disebabkan karena kompor, hal ini di sampaikan oleh tetangga yang ada berdekatan dengan rumah yang terbakar. Di rumah tersebut kompor menyala dan lupa dimatikan, sementara pemilik rumah berada di kantin sekolah,” jelasnya.

Kemudian lanjutnya, karena lupa mematikan kompor itu terjadi percikan dan suara keretekan rumah tetangga sebelah menengok ternyata rumah sudah kebakar dan api di atas atap.

“Tetangga dari pemilik rumah yang terbakar itu bernama Adrianus. Pada saat kejadian, Adrianus mendengar suara keretekan dari rumah tetangganya itu. Ketika keluar, dia  melihat api tersebut. Warga beramai ramai memadamkan api dan tidak lama kemudian dua unit pemadam datang dan api dapat di padamkan pada pukul 08 25 WIB,” beber Dwi.

Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, akan tetapi 2 kepala keluarga yang terdiri dari 9 jiwa harus kehilangan rumah tinggalnya. Pada peristiwa kebakaran itu, 1 rumah habis terbakar, 1 rumah terkena dampak, 1 barak 3 pintu, dan 1 unit motor rusak berat. c-uli