Hukrim  

Hari Ketiga Pencarian, Pekerja Rehabilitasi PT BP Belum Ditemukan

HILANG-Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Sunardi di hutan Sei Ahas, Kapuas. TABENGAN/IST

KUALA KAPUAS/TABENGAN.CO.ID – Pencarian terhadap Sunardi (39), warga Desa Sungai Kayu, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, yang dilaporkan hilang di hutan Sei Ahas, Kecamatan Mantangai, pada Selasa (28/1) lalu terus dilakukan tim SAR gabungan. Memasuki hari ketiga, Sabtu (1/2) upaya pencarian masih berujung nihil.

Diketahui sebelum dilaporkan hilang, korban bertugas melangsir bibit di lokasi penanaman jalur 4 milik PT Batara Perkasa (BP) sebagai pelaksana rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) di wilayah Desa Sei Ahas.

Pencarian dilakukan setelah korban tak kunjung kembali ke lokasi wilayah tanam dan pondok yang dijadikan base camp peristirahatan bersama sembilan rekannya.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Basarnas Palangka Raya Sarjito melalui Koordinator Lapangan Operasi SAR di Sei Ahas Muhammad Rizali, mengatakan akses yang sulit dan hanya bisa diakses lewat jalur air menjadi hambatan menuju lokasi. Kendala lain dalam pencarian adalah area hutan yang cukup luas dan sumber daya yang terbatas.

“Memasuki hari ketiga pencarian hasilnya nihil. Tim SAR gabungan melakukan pencarian rapat di setiap petak dan menggunakan sarana drone milik perusahaan. Setidaknya hampir 40 hektare area hutan sudah disisir dan korban belum juga ditemukan,” katanya.

Ia menerangkan unsur SAR yang terlibat dalam pencarian melibatkan Basarnas Palangka Raya, Polsek Mantangai, BPBD Kapuas, Koramil Mantangai dan perwakilan PT BP.

“Kami masih mengupayakan pencarian dan selalu berharap Tim SAR Gabungan dapat segera menemukan korban,” tutup Rizali. c-yul/fwa