Pengprov PODSI Sambut Baik Rencana Kejurnas Dayung di Kalteng

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Pengurus provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyambut baik adanya rencana dari Pemprov melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) provinsi Kalteng untuk menggelar kejuaraan nasional dayung di Bumi Tambun Bungai.

Ketua Pengprov PODSI Kalteng Sipet Hermanto mengatakan, Gubernur Sugianto Sabran menyarankan kepada Dispora Kalteng untuk menyelenggarakan kegiatan olahraga berskala nasional untuk olahraga dayung. Namun untuk Kalteng, menurut Sipet yang perlu dipertandingkan adalah dragon boat (Perahu Naga).

“Sudah ada saran dari Pak Gubernur melalui Dispora untuk melaksanakan kejuaraan yang bersifat nasional, saya selaku ketua PODSI Kalteng menyambut baik apa yang menjadi ide bapak gubernur untuk melaksanakan kejuaraan nasional dayung di Kalteng,” kata Sipet, Sabtu (1/7).

Hanya saja, menurut Sipet masih perlu melakukan pendalaman lagi terkait dengan agenda Pengurus Besar (PB) PODSI supaya kegiatannya tidak saling berbenturan, selain itu akan melakukan koordinasi untuk melihat jadwal kapan bisa dilaksanakan 2017 ini dan mendapatkan persetujuan.

Setelah mendapatkan persetujuan dari PB PODSI, selanjutnya melakukan tinjauan lapangan bersama-sama dengan PB PODSI untuk melihat dimana fasilitas yang bisa digunakan. Kalteng memiliki dua potensi untuk dijadikan fasilitas penyelenggaraan olahraga kejuaraan dayung, danau dan sungai.

“Kami memang sudah ada menyampaikan kepada Kepala bidang pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi Dispora, Falery Tuwan untuk melakukan koordinasi secara terpadu dengan KONI, Pengprov PODSI, kemudian baru kita mengutus utusan yang dipimpin oleh Dispora dan KONI untuk melakukan koordinasi dengan PB PODSI,” imbuh Sipet.

Menurut hemat Sipet, rencana ini menjadi agenda kegiatan yang menarik dan mendapatkan manfaat yang positif apa lagi dilakukan secara rutin dengan dukungan dari pemerintah, tentu anak muda menjadi tertarik, apa lagi Kalteng yang teridiri dari 12 sungai besar dan ratusan anak sungai sehingga menjadi potensi bagi anak muda yang tersedia secara alami yang dapat dibina dan dikembangkan bakatnya menjadi atlet nasional dan internasional.

Kalteng juga dari waktu ke waktu sangat diperhitungkan di dunia olahraga tingkat nasional bahkan internasional khususnya Dayung, saat ini sebanyak 7 orang atlet dayung terbaik asal Bumi Tambun Bungai berada di Pelatihan nasional (Pelatnas) dipersiapkan Sea Games maupun Asian Games.

Kedepan, PODSI berharap adanya agenda positif ini minat para pemuda lebih baik algi terhadpa olahraga dayung dan bahkan diharapkan berkolerasi kepada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, 2020 di Papua dapt mendulang emas untuk Bumi Tambun Bungai.

“Saya juga merasa gembira karena informasi dari kepala bidang (Falery Tuwan) bahwa anggarannya sudah tersedia di tahun 2017 ini, arinya tinggal kita matangkan fungsi-fungsi koordinasi apakah ada agenda nasional yang sudah terjadwal di PB atau belum, kalau belum akan kita isi,” kata Sipet.

Selama ini, lanjut Sipet, belum pernah digelar kegiatan nasional bahkan internasional khususnya untuk olahraga dayung perahu naga masih belum ada, kecuali Kutai Kartanegara yang sering melaksanakan kejuaraan nasional dan internasional dan Kalteng sering mengikutinya dan pernah berprestasi dengan meraih emas.

Untuk melaksanakan agenda nasional, selain tempat pelaksanaan, fasilitas seperti perahu juga perlu diperhatikan, apakah beli yang baru atau meminjam dari daerah yang sudah punya faslitas peralatan seperti Pemkab Katingan, PB PON dan kemudian berkoordinasi dengan Pengprov PDOSI Kaltim yang juga memiliki fasilitas yang memadai. yml