KASONGAN/tabengan.co.id – Box curvert yang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 1,5 Kasongan, Kabupaten Katingan menuju Sampit ambruk, Minggu (23/7) sekitar pukul 15.45 WIB. Pada titik jalan tersebut muncul lubang menganga dengan kedalaman sekitar 1,5 meter, lebar 2 m dan membelah jalan sepanjang sekitar 6,5 m.
Akibatnya ratusan kendaraan roda 4 berbagai jenis tak bisa lewat, baik dari arah Sampit maupun menuju Kasongan. Hanya jenis kendaraan roda 2 yang bisa lewat di samping jalan yang tidak beraspal.
Sejumlah petugas dari Polres Katingan dan pegawai Dinas PU, Penataan Ruang dan Perhubungan tampak berada di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas dan memantau kondisi jalan. Polisi mengatur kendaraan agar bisa bergantian atau antre lewat di satu-satunya jalan yang menghubungkan Kabupaten Katingan dengan Kota Palangka Raya itu.
Agar kendaraan roda 4 juga bisa lewat, pihak TNI, Polres Katingan dan masyarakat setempat melakukan penimbunan di lubang yang ambles tersebut dengan menggunakan tanah di samping kiri dan kanan jalan.
“Itupun hanya bisa selebar 3,5 m atau jalan sebelah, sementara lubang dengan lebar sekitar 3 m itu tidak bisa dilakukan penimbunan. Sebab, selain tanahnya kurang, juga lebih dalam dari yang di sampingnya,” kata Glorius ST, staf bidang Binamarga Dinas PU, Penataan Ruang dan Perhubungan Kabupaten Katingan kepada Tabengan, saat meninjau lokasi, Minggu sore (23/7).
Menurut Glorius, belum diketahui penyebab ambruknya jalan tersebut. Saat ini meskipun Dinas PU Provinsi Kalteng belum bisa langsung datang ke lokasi, namun pada sore itu juga Staf Binamarga ini mencoba untuk menindaklanjutinya. Pasalnya, lubang ini harus diantisipasi dulu, meskipun hanya bersifat darurat.
“Karena, kalau tidak diperbaiki sekarang, kemunginan besar ratusan unit truk yang tonase melebih 8 ton tidak bisa melewati lubang tersebut,” jelasnya. c-dar
