PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Sebagai bentuk komitmennya dalam memajukan dunia pendidikan, Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi (LP3I) Business College Palangka Raya terus mengembangkan sayapnya dengan membangun gedung perkualiahan baru di kawasan Jalan Seth Adji.
Gedung baru LP3i Business College Palangka Raya tersebut diresmikan Walikota Palangka Raya, HM Riban Satia, disaksikan Investor LP3i Business College Palangka Raya, Muhammad Qodari, Presiden Direktur LP3i diwakili Direktur Operasional, Verus Hardian, Branch Manager LP3i Business College Palangka Raya, Sugeng Budiono serta dihadiri Ketua DAD Provinsi Kalteng, Agustiar Sabran dan Wakil Bupati Gunung Mas, Rony Karlos, Senin (21/8).
Walikota Palangka Raya, HM Riban Satia mengatakan LP3i Business College Palangka Raya merupakan salah satu solusi untuk membantu pemerintah kota dalam rangka mencipatakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, handal, professional dan mampu bersaing dengan competitor lain dalam dunia kerja.
Namun Pemerintah Kota berkeinginan supaya kedepan, ada membangun Politeknik. Kendati demikian, pihaknya berharap LP3i Business College Palangka Raya bisa menjalin komunikasi dengan daerah-daerah sehingga nantinya program-program yang dibangun tersebut adalah program yang memang dibutuhkan masyarakat Kota Palangka Raya khususnya dan Kalteng pada umumnya.
“Tentunya untuk mencipatakan lapangan pekerjaan baru yang mandiri dan professional serta siap memasuki dunia kerja. Kami baharap lembaga pendidikan mampu melihat peluang potensi program studi apa saja yang memang merupakan kebutuhan di Pemerintahan Kota Palangka Raya yang siap bekerja, karena selama ini program studi baik yang ada di perguruan tinggi negeri maupun swasta sudah banyak menumpuk, artinya belum mengakomodir kebutuhan di Kota Palangka Raya” terangnya.
Presiden Direktur LP3i Jakarta Pusat melalui Direktur Operasional, Verus Hardian mengungkapkan, pihaknya sangat setuju dan mendukung untuk membuat program studi yang dibutuhkan di Pemerintahan Kota dalam rangka mendukung pembangunan di daerahnya. LP3i membuat program studi juga berdasarkan masukan dan saran dari stakeholder di dunia industry dan dunia kerja.
Pihaknya membuat suatu program dimana memang dibutuhkan pasar untuk penempatan kerja, jadi selama pasar penempatan dunia kerjanya ada dan tersedia, tentu LP3i akan mendukungnya.
Di daerah Balikpapan (Kaltim) LP3i juga membukan jurusan Teknik Alat Berat, karena memang ada pasar dunia kerja bidang perusahaan industry disana. Di Sumatra ada Teknik Perkebunan, Jakarta ada Teknik Otomotif dan lain sebagainya, kalau di Palangka Raya termasuk kota jasa, terangnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, LP3i menyediakan tenaga-tenaga SDM jasa professional. Makanya kita sediakan bidang managemen perkantoran, managemen informatika dan lain sebagainya. Kedepan ini kami akan mengembangkan program Multi Media dan Teknik Informatika, yang mana pasarnya sudah ada di Palangka Raya dan potensinya cukup besar.
“Karena di kota yang sedang berkembang seperti, Palangka Raya pasti membutuhkan Multi Media dan Teknik Informatika (komputer) sehingga membutuhkan tenaga teknisi yang handal dan professional. Misalkan pemerintah daerah membutuhkan promosi daerahnya, Multi Media dan Teknik Informatika mampu menjawab tantangan tersebut,” katanya. edw