PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Pemprov Kalteng mendukung berbagai upaya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mengoptimalkan pemulihan ekonomi nasional (PEN). Berbagai program serta inovasi dilaksanakan demi mengembalikan sektor ekonomi di daerah berjuluk Bumi Tambun Bungai tersebut.
Terkait itu Sekda Kalteng H Fahrizal Fitri menuturkan, perlu kreativitas dalam pelaksanaan berbagai kegiatan yang membawa manfaat kepada masyarakat. Selain itu tentunya juga diperlukan hal yang mampu menggerakan ekonomi secara berkesinambungan. “Pandemik Covid-19 saat ini jangan sampai menyurutkan semangat kita dalam membangun Kalteng,” ujarnya.
Dicontohkannya seperti inovasi terkait kegiatan OJK yaitu pasar virtual pelaku UMKM, yang memberikan masukan maupun inovasi bagi para pelaku usaha, agar tetap memiliki ruang yang bertujuan melaksanakan kegiatan usahanya. Tindaklanjut untuk usaha itu, tentunya berkaitan dengan kecilnya risiko terpapar Covid-19 karena dilaksanakan jual beli secara virtual.
Dirinya juga menyampaikan harapan kepada partisipan, khususnya pemenang kegiatan terkait untuk terus berkarya terlebih lagi bisa menjadi agen atau perpanjangan tangan bagi pemerintah. “Melalui itu bersama-sama untuk membangun serta mengedukasi demi meningkatkan pengetahuan, kepercayaan dan kemampuan keuangan, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kalteng,” ujarnya.
Pihaknya juga mengajak seluruh pihak dan pemangku kepentingan di Kalteng, bisa memberikan dukungan serta berkomitmen, mendorong memberikan akses keuangan seluas-luasnya kepada masyarakat. Dirinya juga menuturkan, pihaknya terus mendorong secara maksimal upaya itu terkait pemulihan sektor ekonomi.
“Kita akan terus berupaya melalui langkah-langkah strategis, dalam memperbaiki serta mengembalikan kondisi ekonomi masyarakat, akibat dilanda pandemik Covid 19,” ujarnya. Pria murah senyum itu juga berharap, agar para pelaku UMKM di Kalteng bisa terus bersemangat menjalankan usahanya. Lakukan inovasi dan kreativitas serta terobosan, agar tetap bisa berpartisipasi meningkatkan lini ekonomi di daerah. drn
