AALST/tabengan.co.id – Kepala kru Repsol Honda, Mike Leitner, berharap Dani Pedrosa tidak diganggu banyak cedera dalam menjalani seri balapan MotoGP 2018. Karena di sepanjang karirnya, Pedrosa memang kerap dilanda cedera.
“Dani dapat banyak cedera di saat yang salah, yakni di tahun-tahun ia menang banyak balapan dan memperebutkan gelar. Entahlah kok Dani lebih mudah cedera dibanding pebalap lain,” kata Leitner, Rabu (7/2).
“Tubuhnya tak selalu jadi keuntungan baginya, terutama di atas motor 1000cc yang besar. Anda bisa lihat terkadang ia mengalami kesulitan. Jika kondisinya tak tepat, hasilnya bisa tidak konsisten,” lanjutnya.
Kiprah Pedrosa sebagai rider Honda memang tidak terlalu mengesankan. Dalam kurun waktu 11 tahun, Pedrosa belum pernah sekali pun menjadi juara dunia.
Padahal di awal kedatangannya di Honda, banyak yang memprediksi ia mampu bersaing.
Dengan sejumlah nama beken macam Valentino Rossi, Loris Capirossi, Nicky Hayden, dan Marco Melandri dalam perburuan gelar juara dunia.
Namun, prediksi itu tidak mampu terealisasikan hingga saat ini. Pedrosa kerap menampilkan performa labil dalam beberapa musim terakhir. Prestasi terbaiknya meraih status runner-up MotoGP 2007, 2010, dan 2012.
Bahkan, pada musim lalu Pedrosa kembali gagal. Pasalnya, ia hanya mampu menempati posisi empat pada klasemen akhir MotoGP 2017 dengan raihan poin 210 dari 18 balapan. c-yit
