SAMPIT/tabengan.co.id – Tingkat peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang di Kabupaten Kotim, terbilang tinggi. Berbagai jalur yang digunakan oleh pengedar untuk memasukan barang-barang haram tersebut ke wilayah Kotim, salah satunya melalui transportasi air. Polsek Kawasan Pelabuhan Mentaya (KPM) memperketat pengamanan di Pelabuhan Sampit, dengan melakukan pemeriksaan terhadap barang maupun penumpang kapal.
Kapolsek KPM Iptu Triono Raharja mengatakan, pemeriksaan penumpang yang datang untuk mencegah masuknya pengedar barang haram. Selama ini banyak pengedar yang tertangkap mengaku menerima suplai dari pulau jawa.”Kami ingin Kotim selalu aman dan nyaman, makanya kami memperketat pintu masuk ke wilayah ini, salah satunya di terminal pelanuhan H.Asan Sampit,” ucap KPM Triono, beberapa waktu lalu.
Pemeriksaan tersebut juga merupakan antisipasi agar sejumlah oknum yang ingin menggangu situasi kamtibmas di Kotim bisa terdeteksi. Selain itu, bertujuan untuk mencegah masuknya kendaraan bodong ke daerah ini.
Pihaknya mengawasi dan memeriksa para penumpang, kendaraan dan barang-barang yang turun di pelabuhan H.Asan tersebut. Hal itu, merupakan salah satu bentuk antisipasi agar situasi keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kotim tetap kondusif. c-shb
