PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Belakangan ini intensitas hujan mulai menujukan peningkatannya. Hal ini tidak menutup kemungkinan bisa menimbulkan berbagai penyakit akibat musim penghujan, misalkan saja musim Demam Dengue (DD) dan Demam Berdarah Dengue (DBD) atau lebih sering kita kenal sebagai demam berdarah adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue oleh perantaraan gigitan nyamuk Aedes aegypti dengan gejala klinis demam tinggi, nyeri otot dan/atau nyeri sendi, serta timbul bercak kemerahan pada kulit.
DBD biasa menyerang saat musim penghujan, terlebih Palangka Raya beriklim tropis yang merupakan tempat hidup favorit bagi nyamuk, dan curah hujan yang tidak menentu. Oleh sebab itu, kepada masyarakat diingatkan agar lebih memperhatikan kebersihan lingkungannya masing-masing untuk mencegah penyebaran beberapa penyakit akibat musim penghujan. Kemudian Pemerintah Kota (Pemko) dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota harus gencar menggelar sosialisasi khususnya pola hidup sehat dan bersih.
Hal ini disampaikan anggota DPRD Kota Palangka Raya, Nenie A Lambung kepada Tabengan, kemarin. Meningat saat ini intensitas hujan cukup tinggi sehingga berdampak pada kesehatan masyarakat. Menurutnya, sosialisasi agar terus dilakukan dengan begitu masyarakat ingat dan memahami bahaya DBD termasuk cara pencegahanya.
Sosialisasi terus menerus sangatlah penting, sebab hal tersebut sebagai upaya untuk mengingatkan masyarakat akan bahayanya penyakit DBD.
Kemudian kesadaran masyarakat harus dimulai dari kebersihan lingkungan, khususnya dari rumah masing-masing salah satunya dengan cara membersihkan sampah yang ada kemudian membuang pada tempatnya. “Kita mulai dari rumah sendiri, misalnya pembersihan selokan, memilah sampah basah dan kering, dan lain-lain” sambungnya.
Ia berharap dengan adanya kesadaran masyarakat Kota Palangka Raya yang tinggi dalam menjaga lingkungan serta dukungan dari pemerintah dapat memberikan dampak postif bagi kota, sepert lingkungan yang bersih dan terjaga dan masyarakatnya sehat-sehat. edw
