JAKARTA/TABENGAN.CO.ID- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya melantik 5 Pejabat Pimpinan Tinggi Madya lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2023.
Adapun pejabat yang dilantik: Dr Hanif Faisol Nurofiq SHut MP sebagai Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (Dirjen PKTL), Drs Ade Palguna Ruteka sebagai Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (Kepala BP2SDM), Fahrizal Fitri SHut MP sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah, Prof Dr Haruni Krisnawati SHut MSi sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Energi, dan Drh Indra Eksploitasia MSi sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Pangan.
Dengan resmi dilantiknya mantan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Fahrizal Fitri menjadi Staf Ahli Menteri LHK Bidang Hubungan Antara Lembaga Pusat dan Daerah, maka ada 2 putra daerah terbaik Kalteng menduduki posisi strategis di Kementerian pimpinan Siti Nurbaya Bakar tersebut, yakni Aloe Dohong Wakil Menteri dan Fahrizal Fitri yang baru saja dilantik menduduki Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya eselon Ib.
Banyak pihak berharap dengan dilantiknya Fahrizal Fitri sebagai Sahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah, akan memberikan kontribusi positif untuk Provinsi Kalteng. Terlebih jabatan tersebut menangani hubungan antara pusat dan daerah.
Fahrizal Fitri mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa masyarakat Kalteng.
“Terima kasih atas dukungan dan doa yang diberikan, terkhusus untuk bapak Gubernur H Sugianto Sabran yang selama ini telah mendukung dan membina kami selama mengabdi di Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Semoga amanah ini dapat saya jalankan dengan baik, mengabdi dengan ikhlas dan tulus untuk bangsa dan negara, dan mampu memberikan kontribusi dalam membangun Kalimantan Tengah,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Pejabat Pimpinan Tinggi Madya yang dilantik 1 Agustus 2023 oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar: Hanif Faisol Norufoq, sebagai Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan.
Sementara itu, Menteri LHK Siti Nurbaya meminta agar para pejabat yang dilantik itu mengetahui dan memahami bersama bahwa perjalanan panjang penerapan langkah-langkah korektif dalam pengelolaan sektor lingkungan hidup dan kehutanan yang telah dibangun sejak 2014 perlu dipedomani dan dirampungkan segera.
Secara umum hingga Juli 2023, berbagai indikator yang ada di masing-masing pilar lingkungan, ekonomi, sosial, dan tata kelola menunjukkan capaian yang baik. Namun demikian, beberapa hal masih harus dirampungkan dan yang sudah baik apalagi telah membuahkan hasil perlu terus dipertahankan dan ditingkatkan. KLHK masih harus menyelesaikan konsep-konsep kerja operasional seperti yang dirancang sejak November 2014 lalu.
Ia menyebut jika pada fase menjelang akhir kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024, hal-hal yang telah dikembangkan KLHK sebagai langkah korektif untuk penyesuaian kebutuhan masyarakat itu, masih cukup besar tantangannya.
Untuk itu Menteri Siti secara khusus meminta agar para pejabat yang dilantik dapat segera mengeksekusi dengan cepat dan terukur pekerjaan-pekerjaan yang menjadi target KLHK hingga tahun 2024 mendatang. ist