KUALA KURUN/tabengan.com – Sejumlah wilayah di Jalan Sangkurun, Kota Kuala Kurun terendam banjir sejak Sabtu (15/7) lalu. Hingga Minggu (16/7), banjir masih menggenangi sejumlah rumah sehingga menyebabkan sejumlah warga mengungsi ke tempat sanak keluarganya yang tidak terkena banjir.
Arham Said (28), salah seorang warga mengatakan, banjir sudah menggenangi jalan di depan baraknya sejak Sabtu (15/7) lalu.
“Sampai hari ini airnya semakin naik sampai ke dalam kamar, jadi terpaksa mengungsi dulu ke rumah kerabat yang tidak terkena banjir,” terangnya kepada wartawan, Minggu (16/7).
Terkait barang-barang elektronik seperti televisi, kipas angin, dan lainnya, sejak Sabtu lalu sudah diletakkan di tempat yang aman dari banjir. Hanya saja, ada beberapa berkas dan dokumennya yang tidak sempat diselamatkan dan menjadi korban banjir.
Ia pun berharap banjir dapat segera berlalu, sehingga ia dapat segera melakukan aktivitasnya kembali dengan normal.
“Susah kalau seperti ini, sibuk ngurus banjir. Mau keluar juga susah, karena beberapa wilayah di Jalan Sangkurun dan lainnya terkena banjir,” imbuhnya.
Warga lainnya, Lider menyampaikan bahwa rumah kerabatnya di Jalan Sangkurun turut terkena banjir. Hal ini sebenarnya jarang terjadi, dimana air sudah masuk hingga ke dalam rumah.
“Mau mengungsikan mertua saya ke tempat kerabat di Jalan Piere Tendean. Disana tidak terkena banjir,” tukasnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, selain jalan Sangkurun, sejumlah jalan di Kota Kuala Kurun turut terendam banjir. Diantaranya adalah Temanggung Panji, Damang Gaman, Mince Suan, jalan menuju Kurun Hulu, Adonis Samad, Salman Ali Basa dan jalan menuju ke arah Kelurahan Tampang Tumbang Anjir.c-gcm