Medsos DPRD Lamandau Di-hack Vietnam?

Sekwan Lamandau Marinus Apau

NANGA BULIK/TABENGAN.CO.IDSejak pertama kali mengetahui media sosial (medsos) Facebook dengan nama akun Dprd Lamandau dihack orang, tim dari Sekretariat DPRD (Setwan) Lamandau langsung berupaya untuk melakukan penutupan akun.

Hal itu seperti disampaikan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Lamandau Marinus Apau saat dikonfirmasi wartawan via pesan WhatsApp, Rabu (25/1).

“Sudah diupayakan ditutup oleh admin sejak pada kesempatan pertama kali menemukan konten hack tersebut. Bahkan, kita juga bekerja sama dengan Dinas Kominfo sejak pagi tadi,” ungkapnya.

Diakui Apau, upaya pemulihan atau penutupan akun Facebook Dprd Lamandau tidak semudah saat membuatnya. Terlebih, ada email dan kata sandi di dalamnya.

“Masalahnya, e-mail dan sandi FB-nya sudah diganti oleh orang yang meng-hack akun FB tersebut. Namun, tim kita terus berupaya untuk melakukan upaya pemulihan,” ujarnya.

Diketahui, kata dia lagi, dari hasil penelusuran yang dilakukan tim IT Setwan, alamat yang meng-hack akun Facebook Dprd Lamandau berada di Vietnam.

“Soal nanti akun akan ditutup total atau seperti apa, kita masih menunggu usaha admin mengatasinya dengan Dinas Kominfo dulu,” pungkas Apau.

Sebelumnya, jagat maya di Kabupaten Lamandau dihebohkan dengan adanya postingan berbau pornografi yang muncul di akun medsos Facebook milik DPRD Kabupaten Lamandau dengan nama akun Dprd Lamandau, Selasa (23/1).

Tayangan berbau pornografi berupa dua postingan gambar vulgar yang masing-masing muncul di cerita dan beranda profil Facebook tersebut. Keduanya merupakan gambar yang berbeda, namun kontennya sama-sama menampilkan gambar wanita setengah telanjang.

Ketua DPRD Lamandau Herianto saat dikonfirmasi mengakui adanya hal itu. Ia juga membenarkan jika laman Facebook dengan nama akun Dprd Lamandau tersebut adalah akun resmi DPRD Lamandau. Namun demikian, Herianto juga memastikan jika akun tersebut saat ini kena hack. c-kar